Namanya Mayra Rosales, wanita tergemuk di dunia karena memiliki bobot mencapai 453, kilogram. Kini tubuhnya telah berubah setelah dirinya bisa menurunkan berat badan sekitar 363 kilogram.
Dikutip dari Daily Star, Mayra mengaku tak bisa bergerak dari tempat tidur. Bahkan dia juga tidak bisa memakai celana karena ada daging yang menonjol di tubuhnya.
"Saya dulu mengambil seluruh tempat tidur ukuran king. Saya bahkan tak bisa berdiri. Kaki saya tidak bisa menahan beban tubuh saya," ujar Mayra.
Pada tahun 2008, Mayra sempat menjadi tersangka atas kematian ponakannya yang masih berusia dua tahun. Ia menimpa bayi tersebut hingga meninggal dunia. Saat menjalankan proses penyidikan, Mayra bahkan harus digotong keluar rumah karena tak bisa berdiri dan jalan ke ruang sidang.
Saat itu, Mayra tidak mengaku telah membunuh ponakannya demi melindungi saudara kandungnya dari jeratan pidana. Mayra kemudian mengakui setelah beberapa kali melihat kakaknya menganiaya anaknya sendiri.
"Saya mencoba untuk melindungi saudara perempuan saya. Saya saat itu sudah di ambang kematian, jadi saya tidak melihat ada yang salah (dengan berbohong). Saya sudah di titik menyerah atas kehidupan," tuturnya.
Mayra Rosales sempat dijuluki sebagai wanita tergemuk di dunia (daily star)
Kini, hidup Mayra telah berubah total. Ia melalui enam operasi untuk mengangkat tumor dan kulit berlebih, serta menjalankan berbagai perawatan dengan dokter ahli obesitas.
Saat ini, Mayra sudah berubah setelah melakukan enam operasi pengangkatan tumor dan kulit berlebih, sekaligus melakukan perawatan obesitas. Ia telah berhasil menurunkan berat badannya 272 kilogram serta melakukan operasi gastric bypass.
Selain itu, Mayra juga melakukan diet tinggi protein selama prosedur operasi. Dirinya kini merasa sangat sehat, tidak diabetes, kolesterol rendah dan tekanan darah yang stabil.
Mayra Rosales sempat dijuluki sebagai wanita tergemuk di dunia (daily star)