Isu FIFA membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 seperti bola liar. Apalagi dikabarkan pihak FIFA sudah menunjuk Peru menjadi tuan rumah menggantikan Indonesia. Keputusan itu terkait penolakan timnas Israel untuk ikut dalam Piala Dunia U-20 di Indonesia yang rencananya akan dimulai bulan Mei 2023 mendatang.
Berbagai opsi akan coba dikomunikasikan dengan pihak FIFA. Salah satunya opsi tentang lokasi pertandingan timnas Israel yang tidak digelar di Indonesia melainkan Singapura. Opsi ini menjadi salah satu pilihan untuk meredam penolakan timnas Israel menginjakkan kaki di Indonesia untuk bertanding di Piala Dunia U-20.
Arya Sinulingga, salah satu anggota Komite Eksekutif atau Exco PSSI mengatakan kepada wartawan pada (27/3), terkait opsi timnas Israel main di Singapura perlu banyak yang dipertimbangkan. Apalagi Singapura tidak mencalonkan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Selain itu juga pemerintah Indonesia harus melakukan komunikasi dengan Singapura karena menyangkut dua negara.
Apalagi Indonesia selama ini berjuang menjadi tuan rumah tunggal untuk Piala Dunia U-20, tidak bersama negara lain, termasuk Singapura. Hal ini agak mengejutkan jika timnas Israel main di Singapura selama Piala Dunia U-20. “Seharusnya ketika bidding kami mengajukan dua negara, bukan di tengah jalan baru kami menawarkan dua negara,” tutur Arya Sinulingga.
Demi mencari jalan keluar, kabarnya Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI dalam waktu dekat akan terbang menuju markas besar FIFA di Zurich, Swiss untuk melakukan komunikasi dan mencari solusi. Tentu sampai sekarang PSSI dan pemerintah Indonesia menyatakan kesiapan jadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Bahkan di tengah isu pembatalan Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U-20, sejumlah tim FIFA masih berada di Indonesia untuk melakukan pengecekkan sekaligus kordinasi di beberapa stadion yang nantinya akan menjadi venue pertandingan Piala Dunia U-20, seperti Stadion Gelora Bung Karno, Stadion Gelora Bung Tomo, Stadion Manahan Solo, dan beberapa stadion lainnya.
Opsi Timnas Israel Main di Singapura Selama Piala Dunia U-20 (SINDOnews)
Memang beberapa pihak melakukan penolakkan terhadap timnas Israel. Mereka antara lain Ganjar Pranowo, I Wayan Koster, dan beberapa organisasi salah satunya MUI (Majelis Ulama Indonesia). Bahkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pun sudah melobi pemerintah untuk menolak kedatangan timnas Israel sejak tahun 2022.
Ada dugaan penolakan beberapa pihak kepada timnas Israel agar tidak ikut dalam Piala Dunia U-20 di Indonesia dikaitkan dengan politik. Sebab Indonesia selama ini mendukung kemerdekaan Palestina. Namun ada juga pihak yang mempersilahkan timnas Israel datang ke Indonesia karena tidak mencampur aduk sepak bola dan politik.
Opsi Timnas Israel Main di Singapura Selama Piala Dunia U-20 (Suara Tasikmalaya)