Demi Cegah Makin Maraknya Penyakit Diabetes, Pemerintah Akan Kenakan Cukai untuk Minuman Berpemanis

Demi Cegah Makin Maraknya Penyakit Diabetes, Pemerintah Akan Kenakan Cukai untuk Minuman Berpemanis

Baru-baru ini, berbagai media di Indonesia mengungkapkan bahwa jumlah kasus diabetes pada anak hingga remaja di Indonesia meningkat tajam. Menurut Muhammad Faizi UKK Endokrinologi Anak dan Remaja Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), kasus diabetes pada anak naik pulah kali lipat dibanding tahun 2010.

Pada tahun 2010, kasus kasus diabetes pada anak berjumlah 0,028 per 100 ribu. Sementara pada tahun 2023 menjadi 2 per 100 ribu. Tentu ini angka yang sangat tinggi.

 "Meningkat 70 kali lipat dan kebanyakan anak datang dalam keadaan berat, diabetic ketoacidosis (DKA) itu adalah komplikasi berat, koma, enggak sadar, sesak, sekaligus mengancam jiwa. 63-71 persen anak diabetes melitus tipe 1 datang dalam keadaan berat," pungkasnya.

Pemerintah kenakan cukai untuk minuman berpemanis (pinterpolitik.com)

Mengetahui fakta ini, juru bicara Kementerian Kesehatan RI dr. Mohammad Syahril pun berharap cukai bisa mulai diterapkan pada makanan dan minuman manis.

Minuman manis (suarasurabaya.net)

Tak hanya itu, pengawasan terhadap makanan, minuman, dan obat-obatan juga harus terus digalakkan. Apalagi, dengan kembali munculnya kasus Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA) di Jakarta.

"Kita harusnya satu paket nih makanan dan minuman, berarti sama obat-obatan juga. Harus ada pengawasannya karena dalam ini kan ada zat pewarnanya, zat pengawet, zat perasa itu juga bisa menjadikan suatu keracunan apabila melalui ambang," ucap Syahril

"Oh iya harus (penggunaan cukai pada makanan manis harus cepat dilaksanakan). Sebetulnya ini kan ada semua kan aturan-aturannya pengawasan obat dan minuman. Berarti kan semua obat yang beredar dan dijual orang itu harusnya melalui (pengawasan)," pungkasnya.

Waduh, semoga pemerintah dan para orangtua bisa bekerja sama mencegah angka kasus kesehatan ini meningkat ya.

Gejala diabetes pada anak (labcoto.co.id)