Giring Ganesha Angkat Anak Yatim Piatu yang Orangtuanya Meninggal di Stadion Kanjuruhan

Giring Ganesha Angkat Anak Yatim Piatu yang Orangtuanya Meninggal di Stadion Kanjuruhan.

Giring Ganesha mengangkat seorang anak yatim piatu bernama Alfian. Orangtua Alfian menjadi korban tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur pada Sabtu (1/10) lalu. Kebetulan Giring terbang ke Malang untuk bertemu dengan Alfian yang saat ini masih berusia 11 tahun.

Dilansir dari Instagram @giring, mantan vokalis Nidji bertemu Alfian dan memeluk sembari memberikan santunan kepada bocah yang memiliki cita-cita menjadi polisi ini. Dalam video itu nampak Alfian sangat bahagia mendapatkan perhatian dari Giring yang baru pertama kali berjumpa dengannya.

Sebagai orangtua angkat Alfian, Giring berjanji akan mengirimkan uang setiap bulannya untuk biaya sekolah sampai Alfian selesai masuk sekolah Akpol. “Alfian sayang, saya dan teman teman di PSI mendoakan kedua orang tuamu, ayah Yulianto dan mamah Devi di terima di sisi Allah SWT,” tulis Giring di Instagram.

Saat ini Alfian duduk di bangku kelas 5 SD. Alfian pun diharapkan Giring supaya tetap semangat untuk menjalani hari-harinya termasuk mewujudkan impian menjadi seorang polisi saat dewasa nanti. “Bro Alfian jangan patah semangat, kita ada buat kamu, teruslah kuat menggapai mimpimu,” tulis Giring.

Sejumlah warganet pun ikut bahagia dengan keputusan Giring mengangkat Alfian sebagai anak asuhnya. Paling tidak masa depan Alfian jelas dengan kehadiran sosok Giring yang siap menafkahinya. Saat ini Alfian kabarnya tinggal bersama kakek dan neneknya di Malang.

Kejadian yang terjadi di Stadion Kanjuruhan membuat semua masyarakat sedih, termasuk Giring. “Tidak ada sepakbola yang sebanding dengan nyawa. Tidak ada pembenaran bagi setiap kekerasan dan konflik di dalam kerumunan massa. Jangan lagi terjadi. Jangan lagi diulangi,” harap Giring.

Giring Ganesha Angkat Anak Yatim Piatu yang Orangtuanya Meninggal di Stadion Kanjuruhan (Instagram @giring)

Terkait tragedi di markas Arema FC itu, polisi sudah menetapkan 6 tersangka yang diduga melakukan pelanggaran dalam kejadian tersebut. Mereka adalah beberapa polisi, panitia pelaksana pertandingan, security officer, hingga Direktur PT LIB.

Meski sudah menetapkan beberapa orang sebagai tersangka namun sejumlah pihak berharap kejadian yang terjadi setelah pertandingan Arema FC VS Persebaya ini diusut hingga tuntas. Dan semoga kejadian memilukan ini menjadi yang terakhir terjadi di persepakbolaan Indonesia.

Giring Ganesha Angkat Anak Yatim Piatu yang Orangtuanya Meninggal di Stadion Kanjuruhan (Instagram @giring)