Pilu, Kisah Wanita yang Bertahun-tahun Tinggal di Semak-semak, Gimana Kalau Ada Ular?

Pilu, Kisah Wanita yang Bertahun-tahun Tinggal di Semak-semak, Gimana Kalau Ada Ular?

Seorang wanita bernama Yani tinggal di semak-semak. Diduga wanita tersebut alami gangguan jiwa . Kabarnya ia tinggal di sebuah daerah di Sumatera. Sehari-hari Yani mendapatkan bantuan makan dari orang-orang yang lewat di dekat tempat tinggal, termasuk tetangganya.

Melansir channel YouTube M2-UTARA CHANNEL, seorang pria yang kenal dengan Yani, berjalan kaki menenteng sebuah plastik berisi makanan. Ia sengaja memberikan makanan itu kepada Yani. “Aku mau anter makanan ini ke Yani. Ada lauk nasi dan daging rendang,” kata pria tersebut.

Pria itu sengaja memberikan makanan nasi dan daging rendang kepada Yani karena saat hari Idul Adha 2022 lalu, Yani tidak mendapatkan daging kurban dari warga setempat. “Supaya Yani merasakan daging rendang juga, tadi juga sudah aku tanya, ternyata dia belum makan guys,” ujar pria baik hati itu.

Menurut penuturan pria tersebut, Yani sudah lama memilih tinggal di dalam semak-semak. Bayangkan saja jika cuaca hujan dan panas, Yani tidak memiliki tempat berlindung yang tepat. Termasuk ketika malam datang dan udara dingin mulai merasuk dalam tubuh Yani, ia berusaha kuat karena hanya tinggal di semak-semak.

“Dulu Yani tinggal di Gubuk,” kata pria tersebut sembari menunjukkan sebuah rumah berbahan kayu sederhana yang dulu menjadi tempat tinggal Yani. Sayangnya tidak diketahui alasan Yani memutuskan tinggal di semak-semak. Apakah hal itu terkait Yani yang alami gangguan jiwa?

“Yani, Yani, kau dimana?,” tanya pria itu mencari-cari keberadaan Yani. Dari dalam semak-semak yang lebar terdengar suara Yani memberikan jawaban kepada pria itu. “Disini,” jawabnya singkat. “Kau suka daging?,” tanya pria itu kepada Yani. “Iya suka,” jawabnya lagi.

Pilu, Kisah Wanita yang Bertahun-tahun Tinggal di Semak-semak (YouTube M2-UTARA CHANNEL)

Yani pun mengucapkan terima kasih kepada pria itu yang sudah memberikan makanan kepadanya. “Terima kasih,” kata Yani dengan nada yang pelan. Yani pun makan makanan itu di dalam semak-semak tersebut sampai habis.

Banyak warganet yang merasa kasihan dengan hidup Yani sekarang. “Miris zaman sekarang masih ada yang kelaparan,” tulis warganet berkomentar. Ada juga warganet yang khawatir dengan keselamatan Yani karena sehari-hari berada di semak-semak. “Gimana kalau ada ular?,” tanya warganet itu.

Pilu, Kisah Wanita yang Bertahun-tahun Tinggal di Semak-semak (YouTube M2-UTARA CHANNEL)