Pengguna media sosial dibuat geram dengan aksi seorang oknum guru Matematika sebuah Madrasah Aliyah (MA) di Kabupaten Magelang berinisial R yang diduga mengirim chat dengan nada mesum ke beberapa siswinya.
Dugaan pelecehan seksual ini terbongkar setelah beredar screenshot chat mesum dari sang guru. Kabarnya, chat-chat itu diunggah oleh para korban melalui media sosial. Tampak dari salah satu chat yang dikirimkan, oknum guru itu meminta siswinya berfoto menggunakan pakaian minim.
Bahkan ada salah satu korban yang ketakutan sebenarnya tidak mau mengungkap pelecehan seksual sang oknum guru. Dia menyebut tindakan pelecehan itu sudah pernah dilakukan guru MTK tersebut di tahun 2017 silam.
Terkait hal ini, pihak sekolah tempat R mengajar membenarkan adanya kasus ini. Pihak sekolah pun langsung melakukan pemanggilan terhadap guru itu untuk memberikan klarifikasi. Dari pertemuan itu, R mengakui mengirim chat mesum tersebut.
Pihak sekolah kemudian mengambil keputusan untuk memberhentikan guru tidak tetap (GTT) yang diketahui sudah mulai mengajar di tahun 2016. Pihak sekolah juga menyesalkan adanya kejadian ini. Meski begitu, dia berharap masalah ini tidak diperpanjang lagi.
Foto: Kepala Sekola MA di Magelang (Jawapos.com)
"Kami sudah lakukan semua, klarifikasi sudah, diberhentikan pelakunya sudah. Sudah klarifikasi ke orang tuanya dan anaknya sudah," kata Handono kepala sekolah tempat R mengajar yang dikutip dari Detikcom.
"Akhirnya kita ambil langkah seperti itu (memberhentikan). Saya berharap selesai lah di media sehingga tidak berpanjang-panjang. Karena madrasah kan bagian dari lembaga pendidikan," pungkas Handono.
Foto: Ilustrasi Chat (Detikcom)