Kolesterol merupakan salah satu jenis zat lemak yang ditemukan pada semua sel di dalam tubuh. Lemak yang berasal dari makanan hewani ini membantu tubuh dalam memproduksi vitamin D, sejumlah hormon serta asam empedu yang berguna untuk mencerna lemak.
Kolesterol dalam kadar yang sesuai membantu membangun sel-sel baru agar tubuh bisa tetap berfungsi secara normal. Akan tetapi, kadar kolesterol harus dijaga untuk tetap seimbang. Pasalnya, kalau kadar kolesterol yang terlalu tinggi bisa berbahaya untuk tubuh.
Kolesterol tinggi bisa meningkatkan risiko kesehatan yang serius seperti jantung, stroke, diabetes hingga komplikasi. Oleh karena itu, kita harus menjaga kadar kolesterol agar tetap sehat. Seiring dengan ini, berikut 5 jenis miuman yang membantu menurunkan atau mengontrol kadar kolesterol. Apa saja minuman itu? Scroll yuk!
1. Teh Hijau
Teh hijau mengandung katekin dan senyawa antioksidan lainnya yang mampu membantu menurunkan kolesterol jahat dan kadar kolesterol total. Teh hitam sebenarnya juga berdampak positif untuk kolesterol. Namun, tingkatnya lebih rendah dibandingkan teh hijau. Hal ini lantaran jumlah katekin yang berbeda dalam teh.
2. Smoothie Berry
Banyak jenis buah berry kaya akan antioksidan dan serat. Di mana, dua kandungan itu bisa mengurangi kadar kolesterol jahat di tubuh. Secara khusus, buah berry mengandung anthocyanin yang merupakan zat antioksidan paling kuat. Yang lebih menyehatkan lagi, buah berry juga rendah kalori serta lemak. Adapun buah berry yang sehat itu meliputi stroberi, bluberry, blackberry dan raspberi.
3. Jus Tomat
Minuman ini tergolong sebagai jus buah favorit untuk banyak orang. Di balik rasanya yang enak, jus tomat juga efektif untuk menurunkan kolesterol. Sebab, tomat kaya akan senyawa yang disebut likopen, yang dapat meningkatkan kadar lipid dan mengurangi kolesterol jahat. Jus tomat juga kaya akan serat dan niasin. Peneliti menunjukkan bahwa mengolah tomat menjadi jus bisa meningkatkan kandungan likopennya.
4. Minuman Kakao
Foto: Minuman Penurun Kolesterol (Kitchn)
Kakao yang merupakan bahan utama dalam cokelat hitam ini mengandung antioksidan yang disebut flavanols yang dapat meningkatkan kadar kolesterol. Sebuah studi pernah menemukan bahwa mengonsumsi minuman 450 mg yang mengandung flavanols kakao dua kali sehari selama 1 bulan menurunkan kadar kolesterol jahat sambil meningkatkan kadar kolesterol baik. Selain itu, kakao juga mengandung asam lemak tak jenuh tunggal tingkat tinggi, yang bisa membantu meningkatkan kadar kolesterol.
5. Susu Kedelai
Kedelai rendah lemak jenuh. Mengganti krim atau produk susu tinggi lemak dengan susu kedelai atau krimer dapat membantu mengurangi atau mengelola kadar kolesterol. Para ahli merekomendasikan untuk mengonsumsi 25 gram protein kedelai per hari sebagai bagian dari diet rendah lemak jenuh dan kolesterol. Hal ini juga membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Tapi lebih baik untuk mengonsumsi kedelai dalam bentuk utuh atau tanpa tambahan gula, garam maupun lemak.
Foto: Minuman Penurun Kolesterol (KFoods.com)