Mencekam, Pengalaman Perias Jenazah Dandani Korban Santet yang Berusia 18 Tahun

Mencekam, Pengalaman Perias Jenazah Dandani Korban Santet yang Berusia 18 Tahun

Perias jenazah  yang cukup populer di Indonesia adalah Gloria Elsa Hutasoit. Elsa mengatakan mulai menjadi perias jenazah saat berusia 30-an tahun atau sekitar tahun 2016 lalu. Enam tahun menjadi perias jenazah banyak pengalaman yang selalu ia rasakan setiap mendandani jenazah yang berbeda-beda, termasuk korban santet .

“Yang jelas setiap mau mulai dandani jenazah harus permisi dulu, pegang tangannya, saya bilang: om dan tante saya diutus untuk melayani om dan tante agar terlihat cantik atau tampan di hari terakhir sebelum dimakamkan,” kata Elsa dilansir dari channel YouTube UyaKuya TV.

Pengalaman unik pernah terjadi beberapa waktu lalu, ketika Elsa harus mendandani seorang gadis 18 tahun yang meninggal karena menjadi korban santet. Kabarnya si pengirim ilmu hitam ingin ayah si anak yang meninggal, namun apa daya, santet itu malah membunuh anggota keluarganya. “Remaja ini menyelamatkan papanya, santetnya ke dia,” kenang Elsa.

Saat mulai mendandani jenazah itu, Elsa mulai merasakan keganjilan. Hawa udara di ruangan berpendingin udara itu menjadi sangat panas. Bahkan Elsa mendengar suara hewan harimau dan suara teriakan manusia yang meminta tolong. Elsa pun bertanya kepada ayah anak tersebut.

“Ternyata memang anak itu sakit karena dikerjai orang, anak ini nggak banyak omong, dia kena santet. Dia pahlawan untuk keluarganya, saya berusaha untuk menenangkan keluarganya,” imbuh Elsa. Elsa pun mengucapkan kalimat di telinga remaja itu seraya meminta izin agar proses mendandani jenazah berjalan lancar.

“Saya bilang begini: siapapun kamu hari ini dia jadi milik Tuhan, izinkan saya bisa mengerjakan dengan baik. Badan jenazah itu sangat kaku, tapi akhirnya saya berusaha membuatnya jadi rileks,” kata Elsa. Akhirnya proses merias jenazah berjalan lancar dan proses pemakaman bisa dilakukan.

Begini Pengalaman Perias Jenazah Saat Dandani Korban Santet yang Berusia 18 Tahun (JawaPos.com)

Kabarnya Elsa sering memimpikan sosok remaja wanita itu. Dia suka datang dalam mimpi Elsa dengan wajah bahagia, sambil tersenyum, dan melambaikan tangan. Bisa jadi mimpi itu sebagai pertanda bahwa Elsa telah memberikan bantuan kepada jenazahnya sebelum dimakamkan.

Selain pernah mendandani korban santet, Elsa juga pernah membereskan jenazah yang meninggal karena bunuh diri. “Gantung diri, dia gantung diri karena permasalahan dalam hidup, saya sempat baca surat wasiat. Karena gantung diri, lidahnya menjulur, jadi harus saya betulkan,” pungkas Elsa.

Begini Pengalaman Perias Jenazah Saat Dandani Korban Santet yang Berusia 18 Tahun (YouTube Uya Kuya TV)