Peristiwa anak terjebak di sumur kembali terjadi. Kali ini, seorang bocah berusia 10 tahun di Chhattisgarh, India , terjebak di sumur selama 4 hari. Korban bernama Rahul Sahu itu mengalami gangguan pendengaran atau tunarungu. Dia terjun ke dalam sumur ketika bermain di halaman belakang rumahnya di Desa Piharid di Distrik Janjgir-Champa.
Dilansir dari South China Morning Post, beberapa hari sebelumnya, ayah dari bocah itu menggali sumur bor untuk mendapatkan air. Tapi dia meninggalkan lubang tersebut karena tidak membuahkan hasil. Saat kejadian, orangtua Rahul Sahu sedang bekerja. Rahul pun terjebak di dalam sumur sedalam 24 meter yang dipenuhi ular dan kalajengking.
Tentara dan tim tanggap bencana India diterjunkan untuk membantu operasi penyelamatan Rahul Sahu. Berbagai alat berat sampai derek juga dikerahkan untuk membantu menggali terowongan di sebelah sumur demi mengeluarkannya dari sumur tersebut. Dilaporkan ada lebih dari 500 orang pekerja ditugaskan dalam proses penyelamatan ini.
Pada Selasa, 14 Juni 2022, tim sudah berada sekitar 2,5 meter dari posisi Rahul. Tapi upaya penyelamatan terhambat karena area bawah tanah yang sangat berbatu. Belum lagi, cuaca buruk, ular berbisa dan kalajengking yang ditemukan dalam penggalian itu juga semakin memperlambat kerja petugas.
Menanggapi ini, pihak berwenang sempat menghubungi para ahli robotika untuk membantu misi penyelamatan kembali ke jalurnya. Petugas juga mengatur pengiriman anti-racun karena sumur bor tempat Rahul terjebak ternyata penuh dengan ular dan kalajengking. Sebuah pipa oksigen dan makanan juga dialirkan agar Rahul tetap hidup. Ada pula kamera yang digunakan untuk memantau kondisi Rahul.
Setelah upaya besar-besaran itu, Rahul berhasil keluar dalam kondisi hidup. Kabar ini dikonfirmasi oleh Jeetendra Shukla, kepala administrasi distrik setempat. Dia juga mengungkap kondisi Rahul Sahu yang sangat lemah sehingga harus dilarikan ke rumah sakit khusus. Tapi dia memuji sikap tenang Rahul saat berada dekat dengan binatang berbahaya.
Foto: Upaya Penyelamatan Rahul Sahu (Kalinga TV)
“Seekor ular terlihat di sumur yang sama, tetapi bocah itu telah menunjukkan keberanian yang patut dicontoh dan tetap tenang selama operasi. Karena anak itu tidak dapat berbicara atau mendengarkan, kami memiliki tantangan yang lebih besar,” tandas Jeetendra Shukla.
Sumur yang terbuka memang telah menjadi karakteristik umum di desa-desa pertanian di India. Oleh karena itu, kerap terjadi kecelakaan fatal yang melibatkan anak-anak. Di tahun 2019, ada seorang anak berusia 2 tahun di negara bagian Punjab di Utara ditarik keluar dari sumur setelah empat hari. Di tahun yang sama, bocah berusia 1,5 tahun juga berhasil diselamatkan setelah 2 hari berada di sumut di negara bagian Haryana.
Foto: Kondisi Rahul Sahu (Kalinga TV)