Bukan Orang Sembarangan, Ini Sosok Wanita Penemu Pembalut, Terungkap Bentuk Awalnya Dibuat Seperti Sabuk Mobil

Bukan Orang Sembarangan, Ini Sosok Wanita Penemu Pembalut, Terungkap Bentuk Awalnya Dibuat Seperti Sabuk Mobil

Pembalut  bagi wanita merupakan sebuah perangkat yang sangat penting di saat menstruasi . Pembalut memegang peran vital agar wanita tetap nyaman beraktivitas tanpa terganggu. Tapi pernahkah kamu kepikiran siapa sebenarnya sosok yang menemukan pembalut?

Di tahun 1950-an, belum ditemukan produk pembalut wanita yang umum digunakan secara komersial. Perempuan yang menstruasi biasanya menggunakan kain yang bisa dicuci untuk melapisi celana dalamnya. Namun hal ini masih dirasa kurang aman dari kebocoran saat berkegiatan.

Sampai akhirnya, seorang wanita bernama Mary Beatrice Davidson Kenner mematenkan penemuan sabuk sanitasi atau sanitary belt, yang merupakan cikal bakal pembalut wanita modern. Sebenarnya, pembalut ini sudah diciptakannya sejak 1920-an. Akan tetapi, baru mendapat hak paten pada 1956.

Dikutip dari Kompas.com, tujuan awal Kenner, begitu dia disapa membuat sabuk sanitasi ini untuk mencegah kebocoran darah menstruasi pada pakaian, yang merupakan masalah umum wanita saat itu. Sesuai namanya, bentuk pembalut pertama dibuat seperti sabuk.

Jadi, mengikat pembalut memakai sabuk seperti sabuk yang dipakai di dalam mobil. Sabuk itu pun bisa disesuaikan dengan tubuh si pemakai. Uniknya lagi, sabuk tersebut dilengkapi dengan kantong pembalut anti-lembap yang berfungsi mencegah merembesnya darah menstruasi pada pakaian.

Sosok Mary Beatrice Davidson Kenner terbilang bukan orang sembarangan. Ayah Kenner bernama Sidney Nathaniel Davidson juga merupakan seorang penemu. Sekitar tahun 1914, dia pernah mematenkan sebuah alat penekan pakaian portabel yang bisa mempermudah kegiatan para traveler.

Namun sayangnya, Davidson gagal mendapatkan keuntungan dari penemuannya itu, lantaran dia menolak tawaran pembelian dari sebuah perusahaan di New York. Ketertarikan Kenner dalam dunia penciptaan alat sendiri sudah dimulai usianya enam tahun.

Foto: Sosok Penemu Pembalut (Kabar6)

Bahkan, kemampuan Kenner pernah dilirik oleh sebuah perusahaan dari New York. Sayangnya, perusahaan itu mengurungkan niat karena latar belakangnya. Selain mematenkan sanitary belt, Kenner juga mematenkan sejumlah barang. Pada 1976, dia mematenkan baki kursi roda.

Sementara di tahun 1982, dia dan saudaranya mematenkan tempat tisu toilet. Kenner juga mematenkan  mesin cuci dan alat pijat yang dipasang di bagian belakang pada September 1987. Bahkan, nama Mary Beatrice Davidson Kenner merupakan penemu berbagai produk yang digunakan manusia sekarang.

Dia juga memiliki hak paten terbanyak dari semua wanita Afrika-Amerika. Meski begitu, Kenner tidak menerima penghargaan atau pengakuan formal apa pun atas penemuan pembalutnya ini. Namun, penemuan dan kontribusinya tersebut membantu membuka jalan bagi inovasi selanjutnya seperti tampon hingga menstrual cup.

Foto: Pembalut Wanita (Kompas.com)