Supaya bisa ikut kejuaraan sepeda di Prancis, seorang remaja menjadi viral karena usahanya yang berjualan menjual kopi di pinggir jalan. Ia melakukannya demi bisa mengumpulkan uang untuk mewujudkan mimpinya itu.
Remaja 17 tahun tersebut bercita-cita ingin menjadi atlet BMX. Untuk bisa menggapai mimpinya, ia rela berjualan kopi di pinggir jalan untuk mencari uang sendiri.
Kisah inspiratifnya itu pun dibagikan melalui situs WOB. Namanya adalah Darwish Putra Muhd Sanusi asal Selangor, Malaysia, dan ia benar-benar bertekad ingin bisa bergabung dalam kejuaraan BMX World Championship di Prancis pada bulan Juli mendatang.
Darwish membutuhkan banyak biaya, namun ia tak mau merepotkan kedua orangtuanya. Ia akhirnya membuka sebuah warung kecil dengan berjualan kopi di pinggir jalan.
Lokasinya sendiri berada di jalan Alam Budiman. Ia menuturkan bahwa ia membutuhkan dana sebesar sekitar RM 60,000 (Rp 205 juta) agar bisa ikut dalam kejuaraan tersebut. Selain itu, Darwish juga berharap bisa masuk kualifikasi kejuaraan sepeda BMX kelas dunia di Prancis.
Kegemaran Darwish pada dunia sepeda BMX sudah dimulai sejak masih kecil. Ia mendapatkan banyak dukungan dari keluarganya. Kini setiap harinya ia membuka kedai kopi kaki limanya dibantu oleh sang ayah dan keluarganya.
Darwish utra Muhd Sanusi, remaja yang berjualan es kopi di pinggir jalan demi bisa ikut kejuaraan sepeda BMX di Prancis (detik.com)
Uniknya, dirinya lah yang menyeduh dan membuat kopi sendiri pada malam hari. Lalu ia simpan dan mengemasnya untuk persiapan di sore hari. Setiap pagi, Darwish juga masih berangkat sekolah dan mengikuti sesi olahraga.
Jam buka warungnya itu dimulai dari pagi hingga malam hari. Walaupun cuma berjualan es kopi saja, pelanggannya bisa dibilang cukup ramai. Sebab, setiap harinya ia selalu membuat kopi yang fresh.
Darwish utra Muhd Sanusi, remaja yang berjualan es kopi di pinggir jalan demi bisa ikut kejuaraan sepeda BMX di Prancis (detik.com)