Kabah di Kota Mekkah, Arab Saudi merupakan tempat suci bagi umat Islam di seluruh dunia. Namun beredar kabar jika sejak dulu sampai sekarang tidak pernah ada pesawat terbang yang berani melintas tepat di atas Ka’Bah.
Arab Saudi adalah negara yang memiliki banyak Bandar Udara dan menjadi destinasi tujuan wisata religi dari umat Islam di seluruh dunia. Benarkah pesawat tidak ada yang berani melintas di atas Ka’Bah karena tempat itu mengandung gelombang elektromagnetik?
Seorang pilot bernama Hasan Al-Ghamidi kepada Portal TV orient-news.net, memaparkan bahwa tidak benar jika Ka’Bah memiliki gelombang elektromagnetik. Menurutnya pesawat tidak ada yang berani melewati kawasan Ka’bah karena wilayah dekat Ka’Bah adalah kawasan pegunungan dan perbukitan.
Hasan menambahkan kondisi tersebut bisa mengganggu konsentrasi jutaan umat yang sedang beribadah di Ka’Bah karena suara mesin pesawat bisa memantul dan membuat keadaan yang tidak baik, atau umat bisa terkejut karena suara tersebut.
Selain karena faktor kondisi bentang alam di Mekkah, konon kabarnya tempat suci seperti KaBah melarang orang non muslim memasuki wilayah tersebut. Sementara belum tentu semua penumpang pesawat beragama muslim, sehingga bisa melanggar aturan jika melintas di atas Ka’bBah.
Ka’Bah Tidak Dilewati Pesawat Terbang (Tempo.co)
Memang kedua alasan tersebut masuk akal jika dibandingkan dengan faktor Ka’Bah disebut memiliki tarikan magnet bumi yang jelas-jelas menurut banyak orang disebut tidak benar.
Arab Saudi memang memiliki regulasi yang mengatur penerbangan dan lintasan pesawat terbang untuk menghindari lintasan di kawasan Ka’Bah . Jadi regulasi itu membuat jalur penerbangan bisa berjalan lancar dan umat bisa beribadah dengan damai dan tenang.
Ka’Bah Tidak Dilewati Pesawat Terbang (Kompas.com)