Heboh Tiga Siswa di Tarakan Tidak Naik Kelas Karena Kepercayaan, Berikut 10 Hal yang Perlu Kamu Tahu tentang Saksi Yehuwa

Heboh Tiga Siswa di Tarakan Tidak Naik Kelas Karena Kepercayaan, Berikut 10 Hal yang Perlu Kamu Tahu tentang Saksi Yehuwa

Beberapa waktu lalu, muncul sebuah berita yang bikin heboh jagad maya. Berita tersebut berisi tentang tiga siswa di sekolah negeri di Tarakan yang tak naik kelas karena persoalan kepercayaan. Menariknya, ketiga siswa yang berbeda kelas tersebut sama-sama penganut Saksi Yehuwa. 

Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Retno Listiarty menduga bahwa telah terjadi tindakan diskriminasi dan intoleransi atas kepercayaan yang dianut. Pasalnya, sebelum pindah agama dari Kristen ke Saksi Yehuwa, ketiga anak tersebut naik kelas terus.

 

Buat kalian yang belum tahun, Saksi Yehuwa adalah kelompok yang bercabang dari Kekristenan ortodoks di akhir 1800-an. 

Untuk tahu lebih lanjut, yuk simak 10 hal tentang Saksi Yehuwa yang perlu kamu tahu berikut ini: '

1. Muncul dari gerakan siswa Alkitab di tahun 1870

Saksi-Saksi Yehuwa mulai muncul pada tahun 1870 ketika seorang pria bernama Charles Taze Russell mulai memimpin pelajaran Alkitab di Pittsburgh, Pennsylvania. 

Gerakan Saksi-Saksi Yehuwa lahir dari gerakan Siswa-Siswa Alkitab, yang juga didirikan oleh Taze. Ketika Taze mulai memperdebatkan beberapa pandangan tradisional dalam Kekristenan, Saksi-Saksi Yehuwa lahir.

2. Asal Muasal Nama Saksi Yehuwa

Saksi-Saksi Yehuwa fokus pada Allah Bapa, jadi nama mereka diambil dari Tetragramaton, ditulis sebagai YHWH atau JHVH dan diartikulasikan sebagai Yahweh atau Yehuwa. Kelompok ini awalnya bernama Watch Tower Society karena pendirinya Charles Taze Russell menerbitkan majalah berjudul Zion's Watch Tower and Herald of Christ's Presence.

3. Kitab Suci Saksi Yehuwa

Komisioner KPAI Retno Listyarti (news.detik.com)

Saksi-Saksi Yehuwa menggunakan Alkitab yang disebut Terjemahan Dunia Baru. Sebelum terjemahan ini dirilis secara khusus oleh dan untuk Saksi-Saksi Yehuwa, sebagian besar mengandalkan Versi King James. 

Alkitab Terjemahan Dunia Baru adalah terjemahan Saksi-Saksi Yehuwa sendiri, tidak ada kelompok agama lain yang menggunakan Alkitab ini dan Saksi-Saksi Yehuwa sangat sedikit menggunakan Alkitab lain.

4. Tidak Percaya Trinitas

Saksi-Saksi Yehuwa merujuk pada fakta bahwa Alkitab tidak pernah secara eksplisit menyebutkan istilah "trinitas." Mereka mengklaim "doktrin ini berkembang secara bertahap selama beberapa abad dan melalui banyak kontroversi.

5. Sosok Yesus

Saksi Yehuwa percaya bahwa Yesus tidak setara dengan Tuhan. Mereka mengajarkan bahwa Yesus diciptakan oleh Allah dan tidak hidup berdampingan dengan-Nya. 

Ini, tentu saja, merupakan penyimpangan besar dari Kekristenan ortodoks. 

6. Tentang Roh Kudus

Serupa dengan pandangan mereka tentang Yesus, Saksi Yehova tidak percaya bahwa Roh Kudus setara dengan Bapa. Sebaliknya percaya bahwa Roh Kudus adalah kekuatan yang diterapkan oleh Tuhan.

7. Tidak memiliki hari besar

Saksi-Saksi Yehuwa tidak merayakan Natal atau Paskah. Hal ini tentu masuk akal mengingat mereka tidak percaya Yesus setara dengan Tuhan. Mereka juga tidak merayakan hari libur nasional atau ulang tahun lainnya dalam upaya untuk tetap terpisah dari dunia.

8. Kehidupan berpolitik

Saksi-Saksi Yehuwa berusaha untuk tetap netral secara politik. Mereka tidak mengabdi dalam politik atau militer, terutama sebagai cara lain bagi mereka untuk menjauhkan diri dari budaya. Sebaliknya, mereka menekankan kewarganegaraan dalam kerajaan surgawi Allah.

9. Menolak transfusi darah

(tokopedia.com)

Saksi-Saksi Yehuwa memiliki pandangan kontroversial tentang penolakan transfusi darah, bahkan dalam situasi hidup atau mati. 

10. Jumlah Saksi Yehuwa 

Saat ini, dilaporkan ada sekitar 8,3 juta Saksi-Saksi Yehuwa di seluruh dunia. Mereka juga dikenal karena pekerjaan penginjilan mereka dari pintu ke pintu mencoba untuk membuat orang bertobat.

Nah, itu tadi 10 hal yang perlu kamu tahu tentang saksi Yehuwa dan kepercayaan mereka. Semoga kita tetap bisa menghormati mereka, seperti kita menghormati saudara-saudara kita yang punya kepercayaan berbeda ya ges.

Saksi Yehuwa menolak transfusi darah (infopublik.id)