Kita mungkin sudah sering melihat berita tentang daftar orang kaya di dunia, maupun di Indonesia. Baik lewat beberapa lembaga penelitian yang mengeluarkan daftar orang kaya tiap tahun seperti Forbes, Globe Asia, maupun Fortune.
Menurut hasil dari pendataan orang kaya yang dilakukan Wealth X. Ada sekitar 785 orang super kaya di Indonesia yang mempunyai harta di atas USD30 juta atau setara Rp288,5 miliar.
# Mengukur Standar Orang Kaya di Indonesia
Mengutip hasil wawancara merdeka.com dengan Mykolas Rambus, CEO Wealth X. Terungkap cara mengukur harta orang kaya menurut pria yang punya pengalaman 3 tahun menjadi Kepala Informatika Forbes Media.
Menurut Rambus, standar untuk bisa menentukan bahwa seseorang adalah kaya atau tidak adalah dari kota yang ia tinggali, dan berapa banyak uang yang dibutuhkan untuk hidup mewah di sana.
Untuk beberapa kota besar seperti New York, Singapura, dan Tokyo, ditetapkan jumlah uang sebanyak USD30 juta sebagai patokan standar orang kaya.
Di Indonesia sendiri, Rambus mengaku agak kesulitan menentukan standarnya. Tapi lebih jauh ia menjelaskan bahwa untuk dapat dikatakan kaya raya, orang Indonesia harus punya lebih dari satu rumah. Dan properti di luar negeri, seperti di Sidney, Singapura. Memiliki mobil mewah setara Rolls Royce, dan menyekolahkan anaknya di luar negeri atau sekolah internasional.
Ketika ada orang Indonesia yang memiliki beberapa kriteria tersebut, maka otomatis ia memiliki aset setidaknya USD30 juta.
# Data yang Dikumpulkan untuk Menentukan Kekayaan Seseorang
Orang-orang kaya menurut majalah Forbes (m.brilio.net)
Ketika ditanya bagaimana cara Wealth X menghitung kekayaan dan aset seseorag. Lebih lanjut Rambus menjelaskan bahwa mereka mengumpulkan data dari dokumen perusahaan, berita, pelanggan yang bertransaksi, untuk kemudian dipelajari.
Rambus mengaku bahwa Wealth X memiliki tenaga ahli yang bisa mengumpulkan dokumen-dokumen tadi, menerjemahkan ke bahasa asli, dam mengkategorikannya. Ada juga peneliti yang berjumlah 200 orang yang mengerjakan semua itu setiap waktu.
Kantor Wealth-X di New York, Amerika Serikat (dreamjo.bs)
Rambus juga menjelaskan bahwa ia dan perusahaannya telah mengalokasikan anggaran untuk langganan ratusan koran dan majalah untuk mencari informasi sedetail mungkin. Meskipun, jika di majalah atau koran tersebut tidak disebutkan jumlah harta kekayaan orang-orang penting yang dibahas. Jadi, ia dan timnya harus menghitung sendiri dengan hitungan yang mendekati akurat.
Wah, keren juga ya ges. Tugas Rambus dan tim layaknya detektif yang spesialis meneliti dan mengukur kekayaan orang. Untuk kemudian dibagikan hasilnya ke masyarakat umum yang kepo. Hehehe.
Kira-kira, kapan ya kamu masuk dalam daftar tersebut? Yah, kan siapa tahu~
Mykolas Rambus, CEO Wealth-X (megayachtnews.com)