Apa yang pertama kali kamu bayangkan ketika dengar "vampir"? Pasti sosok hantu yang sangat menakutkan. Ya, vampir adalah hantu yang digambarkan dengan sosok mayat hidup yang suka menghisap darah. Vampir sangat mudah dijumpai di film-film horor dari daratan China
Namun, ternyata vampir juga bisa ditemui di Indonesia, lho! Bedanya, kalau vampir yang satu ini adalah makhluk penghisap darah yang masih hidup dan dari kalangan hewan. Karena kegemaran hewan-hewan ini akan darah, mereka dijuluki hewan vampir.
Berikut ini daftar hewan yang haus akan darah dan mudah ditemui di sekitar kita.
1. Nyamuk
Nyamuk adalah salah satu makhluk paling mematikan di dunia. Data menunjukkan, bahwa hewan kecil ini menjadi pembunuh manusia paling tertinggi di dunia. Hewan kecil ini kerap menghisap darah mangsanya apabila sedang berada di tempat yang gelap dan terbuka. Nyamuk dianggap berbahaya karena sering membawa parasit, seperti malaria, demam berdarah, demam kuning dan radang otak yang juga disebabkan oleh bakteri atau virus yang dibawa nyamuk.
2. Lintah
https://unsplash.com/
Hewan yang satu ini sudah lama dikenal menghisap darah manusia dan juga hewan. Biasanya, lintah hidup di daerah lembab, seperti di persawahan. Apabila hewan ini sudah menempel di tubuh manusia. Bahkan, cara untuk melepaskannya punya teknik tersendiri.
3. Kelelawar Vampir
https://unsplash.com/
Kelelawar ini benar-benar seperti vampir, sebab mereka sangat suka menghisap darah mangsanya. Mereka akan hinggap ditubuh hewan atau makhluk yang lebih besar. Dengan bantuan gigi yang tajam, mereka membuat robekan dan menghisap darah korbannya.
4. Kutu
https://unsplash.com/
Kutu badan, kutu kepala, dan kutu kepiting adalah hewan kecil, bertubuh rata, serta tidak bersayap. Kutu kepala tinggal di kepala manusia sementara kutu kepiting biasanya lebih suka di area kemaluan. Kedua serangga ini mengganggu tetapi tidak mengancam. Akan tetapi, kutu tubuh bisa menularkan penyakit, terutama tifus, penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhii dan menular dengan cepat.
5. Tungau
https://unsplash.com/
Tungau tidak bisa melompat, jadi satu-satunya cara untuk mencapai mangsa adalah dengan kontak langsung. Saat mulai mengisap darah, serangga ini melakukannya hingga tubuhnya membengkak dan baru melepaskan gigitan saat sudah kenyang. Meskipun sebagian besar gigitannya tidak berbahaya, ada kemungkinan bahwa tungau akan menyebarkan penyakit Lyme yang menyebabkan radang sendi, gangguan jantung dan sistem saraf seperti ensefalitis atau meningitis.
https://unsplash.com/