Wow Ternyata Negara Ini Tak Pernah Dijajah Negara Lain, Ini Rahasianya!

Wow Ternyata Negara Ini Tak Pernah Dijajah Negara Lain, Ini Rahasianya!

Karakteristik suatu negara kebanyakan tak lepas dari karakteristik negara yang pernah menjajahnya dahulu. Baik bahasa, budaya, agama, dll, biasanya dipengaruhi oleh negara penjajahnya.

Penjajahan tentunya bukan hal yang menyenangkan bagi negara atau kaum yang terjajah. Penjajahan akan mengakibatkan penderitaan bagi yang terjajah, tetapi menguntungkan kaum penjajah karena bisa mengambil sumber daya alam dari tanah jajahannya.

Namun, ada beberapa negara di dunia ini yang tidak pernah dijajah negara lain. Berikut daftarnya.

1. Thailand

Thailand yang dulunya bernama Kerajaan Siam menjadi negara pemisah atau penyangga dua kekuatan besar di sekelilingnya. Kerajaan Siam terletak di antara Indo-China yang dikuasai Perancis (sekarang menjadi Vietnam, Laos, dan Kamboja) serta Burma (kini Myanmar) yang dikuasai Inggris. Raja Chulalongkorn mengadopsi beberapa kebiasaan Eropa dan menerapkan teknologi Benuar Biru untuk mencegah penjajahan. Upaya diplomatiknya membantu Siam memiliki hubungan dekat dengan Inggris dan Perancis, sehingga mencegah sebagian besar kerajaannya jatuh di bawah kekuasaan Eropa.

2. Denmark

https://www.pexels.com/

Denmark menjadi salah satu negara Eropa yang tidak pernah dijajah, sehingga tidak memiliki tanggal kemerdekaan. Negara yang terkenal akan bangsa Viking ini, justru pernah tercatat pernah menjajah beberapa daerah di Eropa.

3. Jepang

https://www.pexels.com/

Negara yang terletak di Asia Timur ini merupakan salah satu negara yang tidak pernah dijajah di kawasan Asia. Seperti yang kita tahu, Jepang malah menjajah beberapa negara lain. Sejarah mencatat Jepang juga pernah menjajah negara kita, walaupun dalam waktu yang tidak lama. Jepang yang sempat mengalami keterpurukan setelah peristiwa Hiroshima dan Nagasaki, kini telah bangkit dan menjadi salah satu negara maju di dunia.

4. Arab Saudi

https://www.pexels.com/

Pada abad ke-16, Kekaisaran Ottoman menguasai sebagian besar Arab Saudi dan tetap berkuasa sampai 1918. Selama kekuasaan itu, keluarga kerajaan Saudi mulai berjuang menguasai negara. Gerakan politik ini bertepatan dengan Perang Dunia 1 ketika Inggris berperang melawan Kekaisaran Ottoman. Untuk melemahkan Kekaisaran, Inggris memberikan dukungan dalam pemberontakan pan-Arab. Pada akhir perang, Ottoman kehilangan kendali atas Arab Saudi dan meninggalkannya.

https://www.pexels.com/