3 Kesalahan Pemula dalam Memelihara Kucing yang Harus Dihindari

kesalahan umum yang dilakukan pemula saat memelihara kucing

Kucing menjadi salah satu hewan peliharaan paling populer di Indonesia. Banyak orang memelihara kucing karena mereka adalah hewan yang lucu dan menggemaskan, bahkan tidak sedikit orang mengadopsi kucing jalanan untuk dijadikan peliharaan. 

Sayangnya tidak semua orang mengerti bagaimana merawat kucing yang baik dan benar, khususnya bagi para pemula yang kerap melakukan kesalahan. Jika dibiarkan hal itu bisa menyebabkan masalah dalam pemeliharaan dan perilaku kucing.  

Apasaja sih kesalahan itu? Yuk simak selengkapnya. 

Hanya Sedia Satu Kotak Pasir

((Unsplash,Dietmar Ludmann)

Di alam, kucing suka memisahkan perilaku buang air kecil dan besar mereka karena itu, jika di rumah hanya memiliki satu kotak pasir untuk buang air kecil dan besar, bisa menyebabkan kucing buang air kecil di luar kotak. 

Jarang Membuang Kotoran dari Kotak Pasir

 

(Shutterstock)

Kebanyakan kesalahan pemula adalah menunggu kotak pasir penuh lalu membereskannya ketimbang membersihaknnya setiap hari. Jika terus dilakukan bisa membuat kucing memilih untuk buang air besar atau kecil di luar kotak pasir karena naluri liarnya adalah kebutuhan mengubur kotoran mereka sendiri. Jika kotak pasir penuh dengan bau mereka, maka mereka akan mencari tempat lain. 

Gagal Menumbuhkan Suasana Keluarga

(Shutterstock)

Penting bagi kucing untuk mengenali sebagai keluarga, hal ini berlaku bagi kamu yang memiliki banyak kucing. Bangun lingkungan dimana mereka bisa memiliki aroma kelompok agar tidak terjadi pertengkaran. 

(Shutterstock)