Gerakan 30 September PKI atau G30S PKI menjadi momen suram dalam perjalanan revolusi di Indonesia. Nama Pasukan Cakrabirawa disebut sebagai penculik para Jenderal Angkatan Darat ke Lubang Buaya, Jakarta Timur.
Nah Sudah tahu belum siapa sebenarnya pasukan Cakrabirawa itu? Pasukan Cakrabirawa adalah pasukan elit gabungan TNI Angkatan Darat, Laut, dan Udara, serta Kepolisian Republik Indonesia.
Cakrabirawa menjadi pasukan elite di Indonesia bahkan proses pelantikannya berlangsung di Wina, Austria pada 6 Juli 1963. Mantan Presiden Soekarno kala itu yang meresmikan Cakrabirawa.
Soekarno saat masih menjadi Presiden merasa perlu membuat sebuah pasukan khusus yang memiliki peran vital terkait keamanan Indonesia, khususnya Presiden Soekarno.
Soekarno saat itu memang menjadi salah satu tokoh Indonesia yang nyawanya beberapa kali sempat terancam akan dibunuh.
Cakrabirawa pun tak hanya melindungi Soekarno saja karena keluarga Presiden juga harus dilindungi. Nama Cakrabirawa dicetuskan oleh Soekarno yang diambil dari senjata pamungkas dalam kisah pertunjukan wayang kulit.
Pasukan Cakrabirawa (Tribun)
Nama besar Cakrabirawa tercoreng karena disebut sebagai pihak yang menculik dan membunuh para Jenderal di malam kelabu 30 September 1965.Konon ada 60 anggota pasukan yang terlibat dalam kejadian memilukan itu.
Pasukan Cakrabirawa pun akhirnya dibubarkan dan para anggotanya dipulangkan ke masing-masing daerah, hingga ada yang terkena hukuman.
Namun sempat dibubarkan pasca G30S PKI tetapi Pasukan Cakrabirawa akhirnya dibangkitkan dengan nama baru yakni Paspampres atau Pasukan Pengaman Presiden. Tugasnya pun sama yakni menjaga keamanan Presiden dan keluarga Presiden.
Paspampres Dulu Bernama Cakrabirawa (IDN Times)