Krisdayanti membagikan kisah perjuangannya saat merambah ke dunia politik. Diketahui, sang diva yang akrab disapa KD ini berhasil mendapatkan posisi di DPR dari Dapil V Jawa Timur Pemilu 2019.
Belum lama ini, KD bercerita bagaimana ia bisa menarik perhatian para warga selama masa kampanye. Istri dari Raul Lemos tersebut mengaku pernah mendatangi warga secara langsung dengan mengunjungi rumah mereka satu per satu.
"Saya pikir cara saya kemarin untuk datang ke tiap titik. Saya ketuk rumah, 471 desa, 600 titik. Mungkin adalah pendekatan humanis yang kerja nyata saja kemarin itu," ucap Krisdayanti dikutip dari kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored.
"Malang Raya itu kan luas sekali. Saya samperin rumahnya, kita pilih rumahnya yang paling sederhana, supaya orang tahu bahwa saya memberikan perhatian ke semua lapisan," imbuhnya.
Krisdayanti akui gelontorkan uang Rp 3 M untuk kampanye nyaleg (via insertlive)
Ia juga mengungkapkan bahwa ia tak perlu menggunakan cara mewah agar bisa membuat warga berkumpul di satu tempat.
"Beli speaker kecil, toa, saya nyanyi. Satu kampung sudah bisa kumpul," tutur Krisdayanti.
Lantas, berapakah biaya yang ia keluarkan selama masa kampanye hingga bisa mendapatkan satu kursi di DPR?
Krisdayanti mengaku telah menggelontorkan kocek hingga miliaran rupiah. "Rp3 miliar, sekitar itu," klaim Krisdayanti.
Jumlah dana tersebut ternyata dianggap sedikit jika dibandingkan dengan modal kampanye pada umumnya. Soal biaya yang sedikit itu, Krisdayanti langsung memberikan penjelasannya.
"Kadang teman-teman lain juga nggak setuju, 'Kok cuma segitu?' Ya secara logistik juga partai bantu, cuma memang yang ditangkap oleh warga adalah kesungguhan saya untuk hadir, untuk menyampaikan kita bersama-sama kok, yuk kita bangun bersama-sama, miliki persatuan dan kesatuan pemberdayaan perempuan, kita buat Indonesia jadi hebat," tutup ibunda Aurel Hermansyah tersebut.
Krisdayanti akui gelontorkan uang Rp 3 M untuk kampanye nyaleg (via insertlive)