Mengapa Kucing Tak Suka Jika Ekornya Dipegang? Ini Faktanya

Mengapa Kucing Tak Suka Jika Ekornya Dipegang? Ini Faktanya

Halo, Cat Lovers, siapa nih yang kucingnya suka marah kalau dipegang?

Beberapa kucing mau dipegang ekornya. Namun, beberapa kucing lainnya ogah sama sekali, walau hanya sekadar dielus ekornya. Kenapa bisa begitu, ya? Padahal, mengelus kucing dari kepala hingga ekor, tuh, mood banget, gitu loh.

Nah, ternyata, ekor kucing mempunyai fungsi vital, lho. Daripada penasaran, yuk, cek faktanya!

1. Penyeimbang.

Pernah lihat kucing melakukan manuver sulit, nggak? Untuk melakukan itu, perlu keseimbangan. Nah, inilah salah satu fungsi ekor kucing: untuk menjaga keseimbangan. Ketika bergerak, lari, lompat, bermanuver, dan melewati jalur sempit, kucing menggunakan ekornya untuk menyeimbangkan tubuhnya.

2. Komunikasi.

Ingin mengetahui perasaan kucing? Lihat saja ekornya. Misalnya, kucing yang membenturkan ekornya ke tanah artinya sedang kesal atau marah; ekor kucing yang terselip erat di antara kedua kaki menunjukkan bahwa ia merasa takut atau penyerahan diri; dan lain sebagainya.

Pola komunikasi ini ditunjukkan oleh kucing untuk kucing lain dan juga manusia, lho.

3. Pelindung anus.

Biar aman dari angin dan segala macam bahaya, gengs, hehe.

4. Penghangat tubuh.

Pasti kita tahu kebiasaan tidur kucing yang menggulung tubuhnya, kan? Nah, ekor menjadi salah satu bagian tubuh yang bisa menghangatkan.

Ilustrasi Kucing Marah Bila Ekornya Dipegang (99.co)

5. Menarik perhatian lawan jenis.

FYI, nih gengs, 10% tulang kucing ada di ekornya, lho. Terdapat sistem saraf pusat di tulang belakangnya, termasuk ekor. Sedangkan, di otot dan kulitnya, terdapat saraf simpatis yang sensitif terhadap sentuhan. Pantesan kalau dipegang marah.

Ya, boleh jadi, ia menjadi tidak nyaman karena banyak syaraf sensor di ekornya. Ekor juga merupakan bagian tubuh yang mempunyai fungsinya vital, kan. Bisa jadi, untuk sekadar disentuh ekornya saja, tidak mengapa. Namun, jangan sekali-kali menggenggam ekornya jika kita belum mengetahui karakternya. Sebab, bisa jadi ia menjadi tidak nyaman.

Jadi, agar ia tetap merasa nyaman, ada baiknya menyentuh bagian lainnya saja, ya. Uyel-uyel kepalanya juga menyenangkan, kok. Mengelus kakinya yang imut juga ngegemesin.

Kalau kamu, suka mengelus bagian yang mana, nih?

Ilustrasi Kucing Marah Bila Ekornya Dipegang (Lifestyle Kompas)