Awas Palsu, Begini Cara Bedakan Oximeter Asli Dan Palsu

Awas Palsu, Begini Cara Bedakan Oximeter Asli Dan Palsu

Pembelian oximeter kian meningkat semenjak terjadinya pandemi Covid-19. Apalagi, saat ini semakin banyak pula pasien Covid-19 yang menjalani isolasi di rumah. Oximeter menjadi salah satu alat bantu yang dijepitkan pada salah satu jari tangan.

Fungsinya adalah untuk mengukur nilai saturasi oksigen darah, sehingga kita bisa terus memantau kadar oksigen dalam tubuh.

Semakin tingginya permintaan oximeter di pasaran, semakin banyak pula para penjual yang justru menjual produk oximeter palsu. Nah, biar kamu gak ikut terjebak, berikut adalah beberapa tips membedakan oximeter asli dan palsu:

Melansir antaranews, jika alat pengukur saturasi oksigen yang juga mengukur detak jantung ini menunjukkan hasil detak jantung yang sama antara 1 pemakaian dengan pemakaian 3 orang lain, maka perlu diragukan keaslian dari alat tersebut.

# Cek Sertifikasi

Cara pertama yang paling mudah adalah dengan mengecek sertifikasi alat tersebut. Tak bisa dipungkiri bahwa harga menjadi faktor pertimbangan saat membeli oximeter. Namun, kamu juga perlu memperhatikan sertifikasi alat yang akan dibeli.

Alat yang bisa dipercaya keasliannya akan memiliki sertifikasi dari FDA (Food and Drug Administration), RoHS (Restriction of Hazardous Substances Directive 2002/85/EC), dan CE (Conformité Européenne).

# Lihat Panel Grafik Pada Oximeter

Cara bedakan oximeter asli dan palsu (via healthline)

Cara menggunakan alat oximeter ialah dengan menjepitkannya ke salah satu jari. Jika alat tersebut asli, maka akan muncul grafik kenaikan dan penurunan denyut nadi saat kamu menjepitkan alat tersebut.

Namun, apabila alat hanya menunjukkan kadar oksigen tanpa adanya denyut nadi, bisa jadi alat oximeter kamu itu palsu.

# Gunakan Pensil

Cara bedakan oximeter asli dan palsu (via healthline)

Cara termudah untuk mengetahui oximeter asli atau palsu adalah dengan menggunakan pensil. Yup, kamu bisa memasukkan pensil ke alat oximeter dan cek grafiknya. Apabila alat oximeter tetap bisa membaca sinyal, kemungkinan besar itu adalah oximeter palsu. Sebab, seharusnya oximeter tidak mampu mengukur benda mati kecuali jari tangan.

# Cek Sambil Berjalan

Kamu bisa juga memeriksa kondisi detak jantung menggunakan oximeter sambil berjalan santai atau cepat. Umumnya, detak jantung akan meningkat ketika beraktivitas. Apabila kamu berjalan lebih cepat, maka indikator angkanya akan ikut bertambah.

Sebaliknya, kalo angka oximeter tetap atau tidak berubah, kamu perlu waspada dengan keaslian alat oximeter tersebut.

Cara bedakan oximeter asli dan palsu (via kompas)