Terpecahkan! Para Biksu Wajib Menggunduli Rambutnya karena Hal Ini

Biksu selalu tampil dengan rambut gundul. Ternyata dibalik penampilan itu memiliki nilai religius yang harus dipenuhi.

Biksu adalah rohaniwan dari agama Buddha yang sering muncul memberikan nilai-nilai keagamaan dan kebaikan untuk sesama. Sosok Biksu selalu tenang dan meneduhkan setiap berbicara. Salah satu ciri khas biksu yang paling terlihat adalah rambutnya yang gundul.

Adalah Eko Budi Pranyoto salah satu pemeluk agama Buddha memberikan penjelasan bahwa umat Buddha ada dua macam, yakni umat yang memilih menjadi umat perumah tangga dan ada yang menjadi bikkhu atau biksu. Nah untuk menjadi biksu tentu memiliki syarat.

Dilansir dari Era.ID, untuk menjadi seorang biksu harus mencukur rambut sampai habis atau gundul sebagai tanda melepas urusan keduniawian. Bila biksu kepalanya gundul berarti nafsu untuk berdandan tidak ada lagi.

Tak hanya berpenampilan gundul, para biksu juga mengenakan jubah biksu yang memiliki model sederhana karena tidak bisa dipakai agar terlihat modis seperti jubah-jubah lainnya, misalnya jubah raja.

"Biksu tidak berdandan maka otomatis dia gundul. Kalau ada rambutnya dia harus merapikan rambutnya, dan itu adalah sebuah larangan yang harus dihidari,"ujar Eko.

Biksu (Tribunnews.com)

Dalam kitab Buddha terdapat 227 aturan atau sila yang harus ditaati para biksu. Masing-masing aliran memiliki jumlah sila dan penjelasan yang berbeda-beda, bisa lebih banyak atau sedikit.

Sementara bagi umat yang memilih menjadi umat perumah tangga harus menaati beberapa aturan yang sangat jelas, misalnya dilarang membunuh, tidak mencuri, tidak berbuat asusila, tidak minum minuman keras, hingga tidak berbicara kasar.

Biksu Sedang Berdoa (Solopos.com)