Perusahaan yang bergerak dibidang teknologi e-commerce, Alibaba akan ditinggalkan pendiri sekaligus CEO mereka, Jack Ma. Hal ini ia umumkan saat berulang tahun ke 54 pada 10 September yang lalu.
Posisi Jack Ma akan digantikan oleh Daniel Zhang sebagai Chairman of the Board Alibaba Group untuk waktu satu tahun ke depan. Sementara posisi Zhang saat ini adalah Chief Executive Officer.
Selama 12 bulan ke depan, Jack Ma masih akan terus menjabat sebagai Executive Chairman. Hal ini untuk memuluskan proses transisi kepemimpinan kepada Daniel Zhang.
Jadi, Zhang baru benar-benar menggantikan Jack pada 10 September 2020. “Setelah itu, saya akan tetap berada dalam jajaran direksi Alibaba hingga Rapat Umum Pemegang Saham tahun 2020,” tulis Ma dalam salinan surat seperti yang dilansir dari KompasTekno, Senin (10/9/2018).
Jack Ma (nikkei.com)
Melalui transisi ini, peran Ma di raksasa e-commerce China tersebut akan berkurang sedikit demi sedikit. Seperti pada saat ia mundur dari CEO menjadi Chairman pada tahun 2013.
Rencana ini sebenarnya sudah Ma rencanakan pada 10 tahun terakhir. Ma mengaku ingin memupuk para talenta muda di Alibaba untuk kelak mengambil alih peran-peran kepemimpinan.
Daniel Zhang (newindianexpress.com)
Ma juga merasa bahwa kesibukan dia selama menjabat membuatnya kelelahan. Ia jelas tak ingin membayangkan di masa tuanya tetap berada di belakang meja kerja.
"Tapi, saya menemukan, oh Tuhan, menghabiskan 870 jam di udara tahun lalu dan tahun ini 1.000 jam. Masalahnya adalah saya tidak ingin mati di kantor saya. Saya ingin mati di pantai," tuturnya dalam sebuah talkshow Amerika pada Juni 2017.
Ma berencana kembali menekuni dunia pendidikan yang disenanginya. “Alibaba bukanlah Jack Ma, tapi Jack Ma akan selamanya menjadi bagian dari Alibaba,” pungkas Ma dalam suratnya.
Grup Alibaba (fortune.com)