Sejarah Panjang Meses yang Sering Jadi Topping Hidangan Penutup, Ternyata Awalnya dari Belanda

Sejarah Panjang Meses yang Sering Jadi Topping Hidangan Penutup, Ternyata Awalnya dari Belanda

Pasti banyak dari kalian yang suka sekali dengan varian coklat satu ini. Meses seringkali kita temukan pada isian roti, toping es krim, minuman dan makanan penutup lainnya.

Meses sangat digemari anak-anak, selain karna rasanya yang manis meses juga punya varian warna selain coklat seperti putih dan warna-warni.

Jadi di mana dan kapan meses ditemukan pertama kali? Yuk lihat sejarah meses yang berikut ini!

Meses ditemukan pertama kali di Belanda. Meses dikenal dengan nama hagelslag di Belanda. Meses (hagelslag) ini sudah umum digunakan anak-anak dan orang dewasa di Belanda sebagai taburan roti untuk makan pagi. Ternyata orang Belanda sudah memakannya selama berabad-abad.

Pada tahun 1400-an, orang Belanda menaburkan biji adas manis di atas biskuit renyah yang disebut roti rusk. Kemudian pada tahun 1800-an taburan biji adas manis warna-warni ini menjadi produk komersial yang disebut muisjes.

Meses warna warni (tokopedia.com)

Sebelum rasa coklat dan lainnya, meses pertama kali dibuat dengan rasa seperti adas manis dan diproduksi oleh pembuat manisan Belanda yakni Venco. Menurut sebuah dokumen yang dimiliki oleh Arsip Kota Amsterdam penemu serpihan gula yang renyah ini adalah B.E. Dieperink.

Meses coklat (my-best.id)

Venco memulai produksi taburan manis sekitar tahun 1919 dan kemudian membuat rasa-rasa lainnya.

Pada tahun 1936 perusahaan lain yakni Venz, menciptakan rasa baru pada meses (hagelslag) dengan menambahkan coklat kedalamnya dan menciptakan taburan coklat yang enak yang sejak saat itu banyak perusahaan lain yang juga membuatnya.

Karya Seni menggunakan meses (liputan6.com)