Para pecinta K-Pop maupun drama Korea (drakor) pasti tahu baju tradisional mereka yang disebut hanbok. Kalian pasti sering kan melihat aktor, aktris maupun idol Korea menggunakan pakaian ini. Kalo penikmat drakor sih pasti udah tahu lah ya gimana bentuknya.
Pakaian tradisional Korea ini berasal dari zaman dinasti Joseon. Biasanya, pakaian ini dipakai oleh masyarakat Korea pada acara formal, semi-formal, atau sehari-hari. Namun tentu ada pembeda untuk hanbok yang digunakan. Meskipun saat ini hanbok tidak lagi digunakan untuk aktivitas sehari-hari, pakaian tradisional ini masih sering dipakai untuk merayakan acara-acara tertentu.
Ciri-ciri hanbok yang bisa kita kenali adalah penggunaan motif warna cerah, tidak ada saku dan garis-garis sederhana. Nah, jaman dulu pun, setiap warna memiliki artinya. Kurang lebih berikut penjelasannya... simak ya gengs!
- Warna putih menyimbolkan kemurnian jiwa. Hanbok warna ini paling banyak digunakan oleh berbagai tingkatan sosial.
- Warna merah menyimbolkan nasib baik dan kekayaan. Untuk warna ini biasanya digunakan oleh mempelai wanita di acara pernikahan.
- Warna nila menyimbolkan ketetapan hati. Biasanya digunakan sebagai rok wanita di pengadilan dan jubah resmi pegawai pengadilan.
- Warna hitam menyimbolkan ketidakterbatasan dan sumber penciptaan. Biasanya warna ini digunakan sebagai warna dari topi laki-laki dan warna dasar hanbok yang digunakan wanita pada upacara kematian.
- Warna kuning menyibolkan pusat alam semesta. Kalo warna ini dijadikan sebagai warna kebesaran keluarga kerajaan. Oleh karena itu rakyat biasa pun dilarang untuk menggunakan hanbok berwarna dasar kuning.
Dalam susunan kostum, ada pembeda antara hanbok yang digunkan wanita dan pria. Untuk hanbok wanita terdiri dari 5 bagian yang berbeda. Kelima bagian tersebut yakni jaegori (bagian atas), chima (bagian rok), sokbaji (dalaman chima berbentuk celana), sokchima (dalaman chima seperti rok), dan beoseon (kaos kaki).
Model yang mengenakan baju hanbok. (aliexpress.com)
Sedangkan hanbok pria biasanya berukuran sepanjang pinggang. Namun ada juga yang lebih panjang. Dan seperti jeogori wanita, untuk mengaitkan antara kanan dan kiri digunakan pita di depan dada. Perbedaan mencolok dari kedua jenis hanbok tersebut hanyalah terletak pada cara penyimpulan pita.
Kurang lebih, hanbok pria tersusun dari 2 jenis pakaian atau bentuk kain. Kedua jenis tersebut yakni durumagi dan bagi. Durumagi merupakan pakaian terluar yang digunakan untuk momen khusus. Durumagi ini dipakai setelah sokgui. Sedangkan baji adalah istilah dari celana pria.
Contoh hanbok sederhana buatan tangan. (boesoemhanbok.wordpress.com)
Setelah tahu masing-masing bagian yang menyusun pakaian tradisional Korea hanbok, kini saatnya kita melangkah ke cara buat pola baju hanbok Korea. Ternyata gampang gaes. Berikut beberapa contoh pola baju hanbok yang bisa kamu jadikan contoh. Selamat mencoba, ya.
Model pria menggunakan hanbok. (dhgate.com)
Contoh pola hanbok. (instructables.com)
Contoh pola hanbok. (instructables.com)
Contoh pola hanbok. (christinathepolyglot.wordpress.com)