Masa subur penting untuk diketahui apalagi sedang dalam program kehamilan. Bagi kamu yang sedang merencanakan hamil dalam waktu dekat, hal penting yang dilakukan adalah mengetahui kapan dalam masa subur.
Proses kehamilan terjadi karena pembuahan sel telur oleh sel sperma. Sel telur yang sudah matang akan dibuahi di dalam ovarium. Jika tidak dibuahi, maka dinding rahim (ovarium) yang menebal dan sel telur akan luruh. Proses ini disebut haid atau menstruasi.
Masa subur terjadi sesudah menstruasi atau sebelum menstruasi selanjutnya. Rata-rata wanita mengalami masa subur pada 12 hingga 16 hari setelah menstruasi. Karena menghitung masa subur (menghitung masa subur, Link : https://paragram.id/wanita/kapan-masa-subur-dan-tidak-subur-wanita-begini-tanda-dan-cara-menghitungnya-2464) harus detil, maka perlu menyiapkan kalender yang sudah ditandai kapan datang bulan dan haid berakhir.
Tips untuk cepat hamil, kamu mesti tahu kapan masa subur. Ketika sudah mengetahui masa subur, maka proses pembuahan bisa dilakukan dengan berhubungan seksual. Secara ilmiah, proses kehamilan lebih efektif dengan berhubungan seksual gaya 'missionaris'. Tapi tidak menutup kemungkinan dengan berbagai gaya berhubungan seksual lainnya, asalkan nyaman. Faktor lainnya adalah memilih waktu yang tepat untuk berhubungan seksual. Terlalu sering berhubungan seksual justru menyakitkan. Selain itu, sel sperma dari pria juga akan menurun kualitas dan kuantitasnya jika harus produksi setiap hari.
Pola hidup sehat juga mempengaruhi proses kehamilan. Jika ingin cepat hamil pertahankan berat badan sehat, pola makan sehat, tidak stres dan rutin olahraga.
Buat wanita, yang paling utama adalah menandai masa subur. Setelah menandai siklus haid selama minimal 5 bulan, maka akan tahu siklus haid terpanjang dan terpendek. Saat masa subur, sel telur dan dinding rahim sudah siap untuk kehamilah. Sel telur sudah siap untuk dibuahi. Dinding rahim sudah menebal untuk lapisan pelindung pertumbuhan janin.
Bagi pasangan yang sudah menikah, pasti mendambakan lahirnya buah hati. Proses pembuahan, kehamilan dan kelahiran nggak terlepas dari masa subur. Maka, untuk keberhasilan itu kamu mesti tahu apa dan kapan masa subur terjadi.
Pasangan ingin segera punya buah hati (parenting.ca)
Ada banyak hal yang mempengaruhi sulit hamil. Meski sudah dinyatakan sebagai pasangan yang subur, tetapi ada beberapa faktor yang menyebabkan susah hamil.
1. Obesitas
Obesitas menjadi penyebab dari 30 persen kasus ketidaksuburan. Kegemukan bisa terjadi pada istri atau suami. Bisa juga terjadi karena pola makan yang buruk.
Meskipun mempunyai berat badan normal, tetapi jika pola makan buruk, maka bisa membuat susah hamil. Pola makan sehat adalah pola makan yang seimbang. Tidak kelebihan makan karbohodrat atau makanan lainnya. Artinya, makan seimbang 4 sehat 5 sempurna.
2. Adanya penyakit pada organ reproduksi
Nggak selalu terjadi pada wanita atau istri, mungkin bisa terjadi pada pria atau suami. Untuk mengetahui kelainan pada organ reproduksi, sebaiknya konsultasikan pada dokter.
3. Sering atau tidaknya berhubungan seks
Jika terlalu jarang maka peluang keberhasilan pembuahan sel telur oleh sperma akan semakin kecil. Setidaknya, lakukan hubungan intim 2 hingga 3 kali dalam seminggu.
Proses pembuahan sel telur olah sel sperma (muslimahzone.id)
Nah, jika melakukan hubungan seksual setiap hari juga belum tentu baik. Karena jika terlalu sering melakukan hubungan intim maka kondisi sel telur dan sperma belum tentu berkualitas.
4. Pernah menunda kehamilan
Jika pernah menunda kehamilan dengan kontrasepsi hormonal terutama suntik, maka akan berpengaruh ke siklus menstruasi. Lebih terangnya, konsultasikan kepada dokter. Jika menggunakan alat kontrasepsi seperti kondom atau spiral maka tidak akan mempersulit kehamilan.
Bagi pasangan yang ingin cepat mempunyai momongan, ada baiknya memperhatikan penjelasan diatas. Karena berbagai faktor yang berpengaruh pada program kehamilan, jadi perlu dikonsultasikan pada medis.
Pasangan suami istri (gentlemanbox.com)