Beredar sebuah foto yang menunjukkan pendiri Microsoft, Bill Gates, ditangkap oleh FBI. Di dalam foto tersebut dikatakan kalau sang konglomerat ditangkap karena terlibat aksi terorisme.
Artikel yang memuat foto yang seolah adalah suasana penangkapan Bill Gates tersebut berjudul "FBI Arrest Bill Gates for Biological Terrorism after Tipp Off from Melbourne SG Prostestors". Berita terebut dimuat di situs betootaadvocate.com.
Pada situs tersebut ditulis bahwa “Pendiri miliarder Microsoft Bill Gates (64) telah ditangkap oleh FBI hari ini atas tuduhan terorisme biologis setelah terungkap bahwa ia menciptakan coronavirus sehingga ia dapat mengendalikan kami karena ia selalu tertarik pada hal semacam itu". Lalu, bagaimana kebenaran dari kabar tersebut?
Setelah ditelusuri, foto dan artikel tersebut rupanya Hoax. Foto yang dimuat pada situs tersebut adalah editan dimana foto aslinya adalah foto yang memperlihatkan penangkapan Vincent Asaro pada Kamis 23 Januari 2014. Siapakah Vincent Asaro sebenarnya?
Vincent Asaro adalah mafia berusia 80 tahun yang ditangkap atas tuduhan ikut serta dalam sebuah pencurian terkenal di sebuah terminal Luthfansa di bandara John F Kennedy (JFK) New York tahun 1978. Namun Vincent dinyatakan tidak bersalah atas tuduhan keterlibatan tersebut.
Bill Gates ditangkap (via istimewa)
Sementara perihal situs betootaadvocate.com, situs itu adalah situs berita satir di Australia yang sering memuat berita dengan dibumbui sedemikian rupa dengan topik-topik yang sedang hangat berdasarkan pengamatan sosial.
Bill Gates menjadi tertuduh sebagai pencipta coronavirus dikarenakan gara-gara pidatonya di tahun 2015 yang memperingatkan bahwa risiko terbesar bagi umat manusia bukanlah perang nuklir, namun virus infeksi yang dapat mengancam kehidupan jutaan orang.
Bill Gates ditangkap (via istimewa)