Viral Pasien Meninggal Dunia Setelah Diduga Diberi Tabung Gas Kosong di Medan, Siapa yang Salah?

Sebuah video menjadi viral dan menunjukkan keributan antara keluarga pasien dan juga pegawai rumah sakit. Pasalnya seorang pasien meninggal diduga setelah diberi tabung gas kosong.

Sebuah video tersebar dan menjadi viral di media sosial. Dalam video tersebut tampak menunjukkan keributan antara keluarga pasien dan pegawai rumah sakit. Pasalnya, seorang pasien meninggal dunia diduga setelah diberi tabung gas kosong oleh perawat.

Dalam video itu terlihat seorang pria tengah melampiaskan kekesalannya kepada seorang pegawai rumah sakit. Menurutnya orang itu tidak melakukan prosedur dengan benar dan menuding pegawai itu telah memberikan tabung oksigen kosong kepada orang tuanya yang sedang kritis hingga meninggal dunia.

Peristiwa tersebut diketahui terjadi pada hari Rabu (26/05/2021), dimana pasien pada hari itu datang sudah dalam kondisi kritis dan di diagnosa oleh dokter menderita penyakit komplikasi yaitu penyakit infeksi paru dan diabetes gangrene.

Pihak Humas Rumah Sakit Pirngadi Medan Edison menjelaskan bahwa pasien datang sudah dalam kondisi kritis dan akan dipindahkan ke ruang ICU. Namun sebelum dipindahkan pasien mengalami sesak napas dan dberikan bantuan pernapasan menggunakan tabung oksigen tapi nyawa pasien tersebut tak terselamatkan.

Edison juga menjelaskan bahwa prosedur yang dilakukan oleh pegawai rumah sakit sudah benar dan membantah bahwa tabung oksigen yang diberikan dalam kondisi kosong. "Tabung oksigennya masih terisi," ujar Edison saat dimintai keterangan pada hari Jumat (28/05/2021)

Wanita meninggal pasca diduga diberi tabung gas kosong

Saat ini pihak rumah sakit sudah membuat laporan kepolisian terhadap video viral yang membuat citra rumah sakit menjadi buruk. Sementara itu, pegawai yang menjadi sasaran kemarahan pihak keluarga saat ini tengah menjalani perawatan medis karena telah mengalami kekerasan dan penyerangan secara verbal.

Meski demikian, keberadaan video viral ini menuai pro dan kontra. Pasalnya, ada beberapa netizen yang menilai bahwa pegawai yang dituding memberikan tabung gas kosong itu melakukan rekayasa seolah mengalami kekerasan. Lalu mana yang benar?

Postingan dukungan untuk keluarga pasien