Naif Bubar Setelah 25 Tahun Berkarya, Ini Rencana Baru Para Personilnya

Pasca hengkangnya Emil dan Pepeng, David Bayu akhirnya mengungkapkan bahwa Naif kini sudah bubar. Lalu bagaimana nasib personilnya?

Selama 25 tahun berkarya, tentunya banyak kenangan dan prestasi Naif yang membekas di benak para penggemar. Namun menyusul hengkangnya Emil dan Pepeng, David Bayu akhirnya mengumumkan bahwa band yang membesarkan namanya itu benar-benar bubar.

Bubarnya Naif diumumkan oleh David lewat unggahan di akun YouTube-nya, sekaligus menjawab pertanyaan publik tentang nasib para personilnya. Dia tidak menampik bahwa band yang awalnya beranggotakan empat orang itu sudah masuk dalam kategori bubar. 

"Ya, bisa dibilang masuk kategori bubar (Naif)," ungkap David dalam unggahan yang beredar pada Senin malam. "Keputusannya? Sebenarnya waktu itu, sempat ada wacana sebelum kejadian ini, ada wacana kayaknya enggak bisa diterusin, dari salah satu personel," lanjutnya.

David mengungkapkan bahwa dirinya sempat mengusulkan untuk memberitahukan soal bubarnya Naif pada Oktober 2020, bertepatan dengan ulang tahun Naif ke-25. Namun saat itu, beberapa personil keberatan jika hal itu diumumkan.

Naif (Net TV)

"Jadi kalo ditanya orang ya gue bilang kami lagi vakum. karena janjiannya seperti itu," ungkapnya.

Dengan bubarnya Naif, bukan berarti para personilnya akan mati. Setelah ini mereka akan berkarya di jalurnya masing-masing, termasuk David. Keempat personilnya saat ini juga sudah memiliki project masing-masing.

"Masing-masing menjalankan projectnya. Gue pun tetap berkarya," lanjut David Naif. Sementara itu, Emil dan Pepeng juga mengaku sudah memiliki kesibukan di dunia bisnis. Saat ini mereka ingin fokus pada kesibukan mereka tersebut. Sementara Jarwo sekarang beralih menjadi YouTuber.

Naif (YouTube David Bayu)

David Bayu melanjutkan bahwa bubarnya Naif bukan sesuatu yang perlu disesali. Pasalnya, selama 26 tahun bersama, para personilnya sudah seperti keluarga sendiri. 

"Kalau dibilang Naif-nya bubar, ya enggak apa-apa. Tapi nilai tertingginya, gue, Emil, Pepeng, dan Jarwo, itu yang lebih tinggi dibanding Naif-nya," lanjut David Bayu. "Family brotherhoodnya itu," jelasnya.

Naif (Whiteboard Journal)