Tak mau kalah dengan Nokia yang telah meluncurkan hape Android seri Oreo atau Go, Samsung akhirnya meluncurkan Galaxy J2 Core. tentu hape ini ditujukan untuk pasar smartphone yang masih mamapu menjalankan fungsi dasarnya namun berspesifikasi rendah.
Meski begitu, Samsung tidak melepaskan Galxy J2 Core full Android Stock yang artinya tidak ada perangkat lunak apapun setelah keluar pabrik. Perusahaan asal Negeri Gingseng ini masih menyematkan antarmuka (user interface atau UI) milik meraka, yakni Samsung UI.
Untuk masalah dapur pacu, Galaxy J2 Core ini hadir dengan prosesor Exynos 7570 dan RAM 1GB. Sedangkan memori internal sebesar 8GB dan baterai 2.600mAh. Tentu sebuah mesin yang sangat lemah untuk jaman seperti ini. Tapi tunggu dulu, sama seperti Nokia 1, kecilnya mesin akan dikompromikan dengan pemangkasan aplikasi besar-besaran. Sehingga tak akan memakan resource yang cukup besar.
Kamera dari hape ini juga bisa dikatakan standar karena mengusung kamera 8MP (belakang), dan 5MP (depan). Tentu bukan kamera yang bisa kalian andalkan jika gemar hunting foto lewat hape. Sangat jauh mungkin jika dibandingkan dengan hasil jepretan flagship Samsung seperti Galaxy Note 9.
Samsung Galaxy J2 Core (youtube.com)
Hingga berita ini diturunkan memang belum ada harga resmi untuk ponsel ini di Indonesia. Pasalnya Galaxy J2 Core masih akan dipasarkan di India dan Malaysia terlebih dahulu. Namun kita bisa memprediksi bahwa harganya nggak akan jauh-jauh bereda dengan Nokia 1 yang sudah terlebih dahulu masuk di pasaran.
Bagaimana gengs, apakah Galaxy J2 Core dapat bersaing di pasaran ponsel murah yang menggunakan Android Stock? Kita lihat perkembangannya. Stay tune.
Hasil foto prima kamera Galaxy dari akunnya mbak Dian (instagram @therealdisastr)