Yuk Cek Fakta dan Mitos Seputar MSG, Sebelum Meng-Klaim Bikin Bodoh dan Sebagainya!

Yuk Cek Fakta dan Mitos Seputar MSG, Sebelum Meng-Klaim Bikin Bodoh dan Sebagainya!

Monosodium Glutamat (MSG) adalah garam natrium dari asam glutamat. MSG diidentifikasi lebih dari 100 tahun yang lalu sebagai bumbu untuk meningkatkan dan menyeimbangkan rasa gurih makanan, terutama di Asia. 

Meski digunakan secara luas, ada banyak kesalahpahaman konsumen yang memunculkan mitos yang beredar belakangan ini. 

Nah, supaya gak terjebak lagi dalam kesalahpahaman. Yuk cek beberapa mitos dan fakta umum tentang MSG sebagai bahan makanan!

1. MSG itu sintetis atau tidak alami.

MSG adalah garam natrium dari asam glutamat, salah satu asam amino non-esensial alami yang paling melimpah.

2. MSG tidak stabil.

MSG adalah garam paling stabil yang terbuat dari glutamat, yang membantu menghadirkan rasa "umami" yang diinginkan.

3. Tidak ada penelitian tentang MSG.

Menurut NSW Food Authority, MSG adalah salah satu zat dalam makanan yang paling banyak diteliti selama lebih dari 40 tahun. Banyak penilaian ilmiah internasional telah dilakukan, yang melibatkan ratusan penelitian.

4. MSG menyebabkan 'Sindrom Restoran Cina'.

Terlepas dari ratusan penelitian internasional, tidak ada bukti konklusif yang menghubungkan MSG dengan asma atau 'Sindrom Restoran Cina'. Sejumlah kecil orang yang peka terhadap berbagai makanan, terutama penderita asma, mungkin peka terhadap glutamat.

5. MSG beracun bagi tubuh kita.

Salah satu merek MSG (newmalaysiankitchen.com)

Menurut Otoritas Makanan NSW, tubuh manusia memperlakukan MSG sealami glutamat yang ditemukan dalam makanan. Misalnya, tubuh tidak bisa membedakan antara glutamat dari tomat, keju atau jamur dan glutamat dari MSG pabrikan yang ditambahkan ke makanan. Glutamat adalah glutamat, baik yang ada secara alami atau dari MSG.

6. MSG mengandung natrium tinggi.

Menurut Otoritas Pangan NSW, MSG mengandung 1/3 jumlah natrium sebagai garam meja (13% vs. 40%) dan digunakan dalam jumlah yang jauh lebih kecil. *

7. MSG meningkatkan rasa asin pada masakan.

MSG membantu menawarkan makanan dengan rasa yang enak dan dapat membantu mengurangi kandungan garam pada makanan, sehingga mendukung konsumen untuk mengurangi asupan garam tanpa menyerah pada rasa. 

Makanan instan mengandung MSG (healthline.com)

Nah, itu tadi 7 mitos fakta MSG yang perlu kamu tahu ges. Jadi, gak perlu lagi nyalahin MSG untuk kebodohan seseorang. Atau takut mengkonsumsi sesuatu yang mengandung MSG. Chill aja keleus~

Kalau gak belajar ya memang sudah pasti bodoh. Kalau penyakitan ya berarti gaya hidup aja yang gak sehat. Jangan nyalahin micin. Selain itu, istilah “generasi micin” itu sebenernya maknanya apa sih?

Makanan yang memiliki rasa umami natural (artsandculture.com)