6 Tradisi Kerajaan yang Tidak Akan Diikuti Lagi Oleh Anak Meghan Markle dan Pangeran Harry

6 Tradisi Kerajaan yang Tidak Akan Diikuti Lagi Oleh Anak Meghan Markle dan Pangeran Harry

Ratu Elizabeth II resmi cabut gelar kerajaan pada Pangeran Harry dan Meghan Markle. Kabar ini diumumkan langsung oleh Buckingham Palace 20 Februari 2021 lalu.

Tidak hanya kehilangan gelar. Pasangan ini juga akan kehilangan semua gelar militer yang perlindungan dari Kerajaan Inggris. Sementara Harry sendiri akan kehilangan semua gelar militer yang pernah ia dapat.

Tak hanya itu. Pasangan yang akan memiliki anak kedua ini tidak akan lagi mengikuti tradisi Kerajaan berikut ini ketika anak mereka nanti lahir. 

1. Harry dan Markle tidak akan berpose di tangga rumah sakit seperti Pangeran William dan Kate Middleton.

 

Putri Diana memulai tradisi berpose di luar tangga rumah sakit setelah kelahiran Pangeran William pada 1982 dan Pangeran Harry pada 1984.

Duke dan Duchess of Cambridge melanjutkan tradisi ini dengan mengadakan panggilan foto resmi di luar Lindo Wing di St Mary's Hospital setelah ketiga anak mereka lahir.

Harry dan Markle memilih keluar dari ini setelah kelahiran anak pertama mereka, Archie Harrison.

2. Mereka juga tidak akan diminta untuk melakukan foto sesi pribadi atau berbagi foto bayi yang baru lahir.

Pangeran William dan Kate Middleton keluar dari rumah sakit usai kelahiran anak ketiganya (lifestyle.bisnis.com)

Sementara Duke dan Duchess of Sussex tidak berpose untuk fotografer sebelum meninggalkan rumah sakit, mereka mengadakan panggilan foto pribadi dengan Archie dua hari setelah kelahirannya di Kastil Windsor.

Ketika berbicara kepada pers selama sesi pemotretan, Markle berkata: "Ini ajaib, sungguh luar biasa. Saya memiliki dua orang terbaik di dunia, jadi saya cukup senang."

3. Bayi itu mungkin tidak akan memiliki nama tradisional kerajaan.

Mayoritas bayi dalam keluarga kerajaan diberi nama tradisional dengan makna sejarah atau kerajaan.

Markle dan Harry keluar dari tradisi ini ketika menamai putra mereka Archie Harrison.

Nama Archie tidak memiliki arti penting kerajaan, sedangkan nama Harrison berarti "putra Harry".

4. Mereka tidak akan mengadakan upacara pembaptisan kerajaan.

Bayi kerajaan biasanya menerima upacara pembaptisan resmi setelah mereka lahir, yang dilakukan oleh Kepala Gereja Inggris.

Setiap bayi kerajaan dibaptis dengan air dari Sungai Yordan, di mana dikatakan Yesus dibaptis oleh Yohanes Pembaptis.

Bayi itu biasanya mengenakan gaun pembaptisan kerajaan tradisional, replika gaun yang dibuat pada tahun 1841 untuk anak-anak Ratu Victoria. Asli, dibuat oleh Janet Sutherland, dipakai oleh 62 bayi kerajaan.

Replika, yang dibuat pada tahun 2004, telah dipakai oleh anak Duke dan Duchess of Cambridge, dan yang terbaru, bayi Archie saat pembaptisannya pada Juli 2019.

5. Kelahiran tidak akan diumumkan oleh Istana Buckingham.

Istana Buckingham biasanya yang pertama mengumumkan kapan bayi kerajaan lahir. Tim komunikasi istana mengumumkan berita tersebut melalui pernyataan resmi ke media, di saluran media sosial mereka, dan juga di atas kuda-kuda tradisional yang ditempatkan di luar istana.

Namun, jika nanti anak Harry dan Markle lahir, kerajaan Inggris tidak lagi akan melakukan pengumuman. Lagipula mereka telah menggunakan tim pers mereka sendiri sejak mundur dari tugas kerajaan pada Maret 2020. Pasangan itu mengumumkan bahwa mereka sedang mengharapkan anak kedua mereka melalui juru bicara pribadi, bukan melalui Istana Buckingham.

6. Seperti Archie, bayinya tidak akan diberi gelar kerajaan.

Sesi pemotretan usai Archie lahir (liputan6.com)

Anak Harry dan Markle tidak akan menjadi pangeran atau putri karena surat paten yang dikeluarkan oleh Raja George V pada tahun 1917, yang membatasi gelar pada: "Cucu dari putra-putra Penguasa semacam itu dalam garis laki-laki langsung (kecuali hanya yang tertua putra sulung Pangeran Wales yang masih hidup)."

Antara sedih tapi juga ikut senang dengan keputusan Harry dan Markle. Semoga merak happily ever after ya..

Anak-anak Kerajaan Inggris (suara.com)