Catherine Wilson kembali jalani sidang perkara narkoba yang dialaminya. Sidang dilaksanakan online dan digelar di Pengadilan Negeri Depok. Catherine sendiri berada di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Cilodong, Kota Depok.
Artis dan model kondang ini mengaku kalau dia emang konsumsi narkoba jenis sabu. Bersama dengan satpam rumahnya yang bernama Jumaidi. Satpam rumahnya inilah yang mencari barang terlarang tersebut.
Catherine menjelaskan kalau dia konsumsi narkoba biar turun berat badan donk gengs. Bukan karena stres atau sebagai penenang. Selama dua tahun Catherine pakai sabu.
"Saya untuk stamina dan menurunkan berat badan, sudah dua tahun tapi tidak terlalu intim. Saya sudah mengetahui bahwa perbuatan saya tidak baik dan saya tidak akan mengulanginya lagi," pungkasnya.
"Pakai sabu hanya untuk menguruskan badan. Mungkin untuk kerjaan ya, jadi lebih semangat lagi gitu. Ibaratnya kalau abis pakai itu (sabu) badan enggak terasa sakit," ujarnya lagi.
Catherine Wilson konsumsi narkoba (mediaindonesia.com)
Emang beneran gak sih pakai narkoba bisa kurus?
Kebanyakan orang yang pakai narkoba tampaknya emang jadi kurus bahkan gak terawat badannya. Tapi ada juga komedian Nunung yang tetep seger meski konsumsi narkoba.
Mengutip laman Drug Abuse, seorang ahli Biomedis dari Universuty of Florida Dr. Karen Vieira, PhD MSM, menyebutkan, penyalahgunaan psikotropika dapat bikin penggunanya mengalami perubahan pola makan.
Pengaruhnya bisa bikin gak doyan makan atau malah sebaliknya gengs. Beda-beda tergantung dengan jenis narkoba yang dikonsumsi. Beberapa jenis narkotika ini bisa mempengaruhi pola makan penggunanya.
1. Ganja
Kalau ganja bisa bikin berat badan penggunanya meningkat. Justru nafsu makannya meningkat karena gangguang ingatan dan berpikir. Malah jadi pengen makan terus deh.
Supaya bisa kurus (indosinpo.com)
2. Kokain
Kokain juga malah bikin penggunanya tambah gemuk. Karena kesulitan mengukur jumlah lemak yang dikonsumsi tubuh. Bikin laper terus. Bahkan ketika berhenti, tetep masih akan mengalami kenaikan berat badan.
3. Memfetamin
Zat ini yang dikonsumsi Nunung gengs. Bisa menyebabkan depresi bagi penggunanya. Salah satu pelampiasan perasaan negatif adalah dengan makan. Bisa jadi inilah yang terjadi pada Nunung kenapa dia malah jadi gemuk banget.
Ada juga yang bikin gak doyan makan gengs. Karena tetap merasa berenergi dan bertenanga setelah konsumsi narkoba. Merasa gak butuh makan lagi udah bisa menjalani aktivitas sehari-hari.
"Kalau dia pakai ATS (ampetamin type stimulan), amfetamin, atau sabu, biasanya susah (cenderung) enggak mau makan," kata Deputi Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional (BNN), dr Diah Setia Utami SpKJ.
Cara kerja dari narkoba yang masuk ke dalam tubuh bisa menekan hipotalamus. Hipotalamus adalah pusat di otak yang mengatur segala sesuatu yang menyenangkan. Makan adalah salah satu yang ditekan karena konsumsi narkoba.
Gitu gengs. Tapi ya kalau kalian gagal terus diet jangan ikut-ikutan pakai narkoba yaa...
Nunung konsumsi narkoba (era.id)