Ternyata Ini Penyebabnya Kecoak Bisa Selamat dari Perang Nuklir

ternyata ini penyebabnya kecoak bisa selamat dari perang nuklir

Gengs, tahu nggak sih, kalo kecoak terkenal karena keuletannya? Kecoak juga sering disebut sebagai makhluk yang paling mungkin selamat dari perang nuklir. 

Mereka juga dikatakan dapat hidup tanpa kepala.

Hewan ini juga mampu lho hidup berminggu-minggu tanpa kepala. Kenapa kecoak bisa bertahan hidup saat kepala mereka dipenggal? Nah, ada baiknya memahami mengapa manusia tidak bisa melakukan hal yang sama.

Pertama, saat kepala manusia dipenggal, akan menyebabkan kehilangan darah dan penurunan tekanan darah. Dan itu menghambat pengangkutan oksigen dan nutrisi ke jaringan vital. 

Manusia setelah itu akan mati kehilangan darah.

Selain itu, manusia juga bernapas melalui mulut atau hidun. Otak juga mengontrol fungsi kritis tersebut, akhirnya pernapasan akan terhenti kalo kita kehilangan kepala. 

Manusia juga nggak akan bisa makan tanpa kepala kan? Wkwkwk. 

kecoak bisa selamat dari perang nuklir (ikons.id)

Nah, bedanya kecoak nggak punya tekanan darah seperti manusia, Gengs. Mereka nggak memiliki jaringan pembuluh darah yang besar seperti manusia.

Sistem peredaran darah kecoak adalah sistem peredaran darah terbuka. Tekanannya jauh lebih sedikit. Setelah kepala kecoak terpenggal, seringkali leher mereka akan menutup dengan pembekuan. Nggak ada pendarahan yang tidak terkendali.

Otak kecoak juga nggak mengontrol pernapasan. Selain itu, udara disalurkan langsung ke jaringan melalui satu set tabung yang disebut trakea.

Seekor serangga bisa bertahan selama berminggu-minggu, Gengs.  Dengan makanan yang mereka makan dalam satu hari, mereka bisa bertahan hidup. Selama mereka nggak dimakan oleh predator.

sistem peredaran darah manusia (HarapanRakyatOnline.com)

Oleh karena itu, waktu seekor kecoak kehilangan kepala, ia nggak bakal mati karena kehilangan otaknya. Mereka cuma mati karena kelaparan atau kekurangan air setelah kehilangan kepala.

Fakta lainnya, kecoak diyakini mampu hidup pada suhu ekstrem. Menurut sebuah riset, pada fase instar kecoak (fase sebelum dewasa) jenis Blaptica dubia, misalnya, dapat bertahan hidup dari suhu -3,1 hingga 49,9 derajat Celcius.

Kecoak mampu bertahan hidup dari Zaman Karbon karena mereka udah mencapai bentuk tubuh optimum. Bentuk tubuh mereka memungkinkan untuk lolos dari semua bahaya pada awal sejarah evolusi mereka.

Bentuk tubuh kecoak yang optimum dan sayap yang bisa dilipat di sepanjang tubuh membuat mereka mampu lepas dari kepunahan minor pada Zaman Karbon. Dan karenanya juga bisa bersembunyi dari predator yang akan memangsa mereka.

kerangka tubuh serangga (MateriIPA.com)