Inilah Kota yang Punya UMR Tertinggi di Dunia, Penghasilan Hampir Rp70 Juta Per Bulan!

Inilah kota yang punya UMR tertinggi di dunia. Penghasilan hampir Rp70 juta per bulan!

Upah Minimum Regional (UMR) telah ditetapkan oleh setiap daerah. Tinggi-rendahnya tentu sangat berbeda. UMR sendiri merupakan standar gaji minimal yang harus dibayarkan perusahaan kepada karyawannya. 

UMR juga menjadi patokan rata-rata penghasilan setiap orang. Termasuk harga-harga barang kebutuhan hidup.

Nah, kamu mesti tau nih kota yang punya UMR tertinggi di dunia. Bukan di Indonesia sih, tapi di Eropa. Bukan Paris, London, dan sebagainya. Tapi Jenewa, salah satu kota besar di Swiss.

Belakangan, Kota Jenewa tengah dicanangkan menjadi daerah dengan UMR tertinggi di dunia. Setiap pegawai di Jenewa bahkan bisa menerima gaji hampir dari Rp800 juta per tahun!

Jenewa sendiri memiliki 500 ribu penduduk. Kota ini akan menjadi kota dengan UMR tertinggi di dunia berdasarkan ketetapan baru. Dari ketetapan itu, para karyawan di Jenewa bisa menerima sekitar 41.430 poundsterling, atau sekitar Rp793 jutaan per tahunnya. 

Kalo dihitung per bulan, rata-rata akan mendapatkan 3.500 poundsterling atau Rp67 jutaan gengs!

Jenewa menjadi kota dengan UMR tertinggi di dunia berdasarkan referendum yang didukung oleh dua per tiga pengambil suara. Padahal sebelumnya kenaikan UMR ini telah ditolak dua kali, tahun 2011 dan 2014 lalu. Standar baru UMR Jenewa itu akan berlaku per 17 Oktober 2020 mendatang.

Kota Jenewa, Swiss (femininpluriel.org)

Tingginya UMR Jenewa membuat banyak orang merasa iri atau tergiur tinggal di kota yang indah itu. Tapi kayaknya, kenaikan UMR itu sebanding sih dengan tingginya biaya hidup di Jenewa. Jenewa sendiri menempati posisi kedua sebagai kota termahal di dunia versi Expatistan.

Di balik itu, warga Jenewa sendiri juga dilaporkan mengalami kesulitan. Terlebih di tengah pandemi Covid-19 saat ini. Meski gaji warga Jenewa tinggi, banyak dari mereka yang menggantungkan penghasilannya dari pariwisata dan turis.

Makanya, banyak keluarga yang mengandalkan bantuan dari pembagian makan. Antreannya juga mengular panjang. Ya gimana dong, biaya hidupnya emang tinggi juga sih.

Jenewa menjadi kota dengan UMR tertinggi di dunia (newsbeezer.com)

Oleh karena itu, kenaikan UMR Jenewa ini diharapkan bisa membantu wrga Jenewa. Terutama 30 ribu pekerja dengan upah rendah. Kebanyakan adalah buruh perempuan.

Gimana, tertarik gak tuh bekerja di Jenewa? Bisa tajir melintir sih kalo pulang ke Indonesia. 

Meski UMR tinggi, biaya hidupnya juga tinggi sih (thecrazytourist.com)