Kebelet pipis di tengah perjalanan tuh gak asik banget ya. Apalagi kalo ternyata gak ada toilet. Terpaksa deh menunggu sampe ke tempat tujuan.
Kondisi itu emang gak enak. Tapi kalian perlu tau bahwa kebelet pipis tuh punya hubungan dengan kecerdasan seseorang. Kok bisa sih?
Ada sebuah penelitian yang menjelaskan hubungan antara kebelet pipis dengan tingkat kecerdasan seseorang. Jadi, penelitian dari University of Twente menguji beberapa relawan yang dibagi dalam dua kelompok.
Kelompok pertama diminta untuk meminum 7 gelas air putih sekaligus. Kelompok kedua diminta untuk minum air putih, tapi dikit-dikit.
Setelah 40 menit, para relawan pun diminta untuk menjalani tes psikologi. Tujuannya untuk mengukur kemampuan pengambilan keputusan.
Kebelet pipis, ada gitu hubungannya dengan kecerdasan? (thefw.com)
Hasilnya gimana? Orang-orang yang kandung kemihnya penuh cenderung menjatuhkan pilihan pada hal yang sifatnya memberi keuntungan jangka panjang.
Sementara yang minum air putih dikit-dikit menjatuhkan keputusan pada manfaat yang bersifat sementara. Hmm, kenapa begitu ya?
Alasannya begini ... saat seseorang kebelet pipis, orang itu bakal panik. Dalam kondisi panik, otak melepaskan hormon stres: kortisol dan adrenalin. Nah, dua hormon inilah yang bisa mengubah kerja hipokamus atau bagian otak yang mengatur daya ingat dan kemampuan seseorang.
Hal ini dibuktikan lewat sebuah penelitian (healthline.com)
Perubahan mekanisme kerja hipokamus ini yang menyebabkan susunan rantai DNA kayak diprogram ulang gitu gengs. Kebayang gak? Hehehe.
Dan karena itulah, kebelet pipis bikin orang jadi lebih gampang untuk mengingat sesuatu.
Para peneliti juga menyarankan hal penting nih. Kata mereka, minum air putih tuh harus dilakukan sampe rasa haus yang kamu rasakan benar-benar hilang.
Orang kebelet pipis tuh pasti panik (thoughtco.com)
Seperti dikutip dari Huffingtonpost, Hal ini bermanfaat dalam peningkatkan kinerja sel-sel otak.
Dengan begitu, daya ingatnya akan baik~ (howstuffworks.com)