Penghasilan Game Tester di Luarnegri, Awas Syok!

Semoga bisa memenuhi rasap penasaranmu yang selalu bertanya, "penghasilan game tester luar negri?".

Kalau dilihat-lihat profesi jadi tester itu asyik banget, seperti contohnya tester makanan, udah makan banyak, gratis, di bayar mahal lagi, hadeh pingin kan?

Ngomongin soal tester ada juga tester game gengs. Profsi ini emang masih tergolong belum lama sih, tapi katanya sih penghasilannya lumayan....

Jadi berapa sih penghasilan game tester luar negri?

Seperti orang-orang di profesi ini mendapatkan penghargaan berupa penghasilan yang gede.

Dilansir dari Titiknol.co.id, pasalnya, di luar negeri, pendapatan dari profesi ini cukup menggiurkan. Menurut Denny, tester aplikasi sosial media (sosmed) dan komunitas, penghasilan profesi ini di luar negeri bisa mencapai Rp500 juta setahun. WOW!

Cuman ya sayang, penghargaan sebesar itu belum berlaku di industri gim Indonesia gengs. Tapi siapa tau nyusul....

Game tester tu dibayar (revivaltv.id)

Penghasilan game tester di Indonesia masih belum seperti luar negri

Galih Kartiko, game tester dari PT Gameloft Indonesia mengakui penghasilan game tester di Indonesia belum seperti di mancanegara.

Sistem gaji di dalam negeri memakai sistem upah minimum yang setiap wilayah berbeda-beda. Bahkan, gaji game tester masih di bawah gaji tenaga teknologi informasi seperti programmer maupun desainer gim.

Pendapatan yang besar itu sebanding dengan tugas game tester yang harus menemukan cacat (bug) dan mengeksplorasi gim agar mengetahui kelemahan secara mendetail, sehingga benar-benar game solid ketika dirilis ke pasar.

Durasi pengujian gim yang masih dalam tahap pengembangan ini bisa mencapai dua sampai tujuh bulan.

Game tester (Selipan.com)

 

Menurut Galih, prospek profesi game tester ke depan semakin diperhitungkan.

 

Pertimbangannya, perkembangan teknologi telepon seluler dan ekspansi layanan internet pesat sangat, sehingga kebutuhan akan gim baru terus berkembang. Alhasil profesi game tester pun sangat dibutuhkan industri gaming.

“Profesi game tester akan menggiurkan kalau banyak perusahaan lokal yang berniat membangun dan mengembangkan gim atau online mobile terutama bidang pendidikan,” jelasnya.

Di sisi lain, Gali melihat sumber daya manusia di industri kreatif Indonesia cukup banyak dan berkualitas tinggi. Semestinya hal ini bisa menjadi modal bagi industri gim di tanah air bisa terus tumbuh.

Kapan ya penghasilan game tester kita kek luar negri gitu? Ya sabar aja, sekarang udah mulai banyak kok yang mulai merintis. Maju terus per-game-an Indonesia!

Game tester (Liputan6.com)