Merasa kesepian bisa memengaruhi kesehatan dan kesejahteraan mental kamu loh gengs. Belum lagi fakta bahwa banyak penyakit mental dapat memengaruhi kemampuan untuk bersosialisasi dan memperburuk perasaan kesepian.
Kesepian yang gak diatasi bisa bikin seseorang semakin mengucilkan diri, merasa lebih kesepian, lebih mengucilkan diri, lebih merasa kesepian. Gitu terus jadi lingkaran setan.
Kesepian dapat mempengaruhi orang-orang dari semua jenis kelamin, usia dan latar belakang. Bahkan orang yang sering main dan berkegiatan sosial bisa banget masih merasa kesepian.
Menurut Age UK, kesepian bisa berdampak buruk bagi kesehatan kita seperti merokok 15 batang sehari. Ini sangat terkait dengan depresi dan ada penelitian yang menunjukkan bahwa orang yang hidup sendiri lebih mungkin mengembangkan demensia.
Kebanyakan orang akan merasa kesepian pada suatu saat dalam hidup mereka dan, untungnya, kesepian adalah perasaan yang biasanya akan berlalu. Tapi kalau kamu sulit mengatasi kesepain, beberapa hal di bawah ini bisa kamu coba gengs.
1. Menjelajahi perasaanmu sendiri
Alasan seseorang mungkin merasa kesepian bervariasi dan seringkali sangat pribadi. Penting untuk mencoba memahami pengalaman kesepianmu sendiri. Tanyakan pada diri kamu beberapa pertanyaan seputar perasaan.
Seberapa sering kamu merasa kesepian? Apa kamu sedang menarik diri dari lingkungan sekitar sekarang? Apakah kamu terisolasi dari keluarga atau teman atau kesepian secara emosional? Apakah kamu merasa gak percaya diri? Merasa gak ada yang memahami? Apa sumber rasa sepimu?
Memahami lebih banyak tentang apa yang kamu alami akan membantu mengidentifikasi dan mengatasi beberapa kendala yang ada. Kamu lebih bisa memahami diri sendiri dan mencari solusinya.
Mengatasi kesepian (inc.com)
2. Tetapkan tujuan kecil jangka pendek
Bersosialisasi dan mencoba mendekatkan diri lagi dengan orang lain bisa menjadi langkah awal untuk mengatasi rasa kesepian. Kamu gak harus melakukan hal yang melelahkan atau pergi trip berhari-hari dengan kelompok besar loh.
Tetapkan tujuan kecil dan sederhana sesuai dengan kenamanan kamu. Misalnya ngobrol sama keluarga, kayak ibu, adik dan sebagainya. Main bareng adek atau menyapa teman yang udah lama gak ketemu.
Yang gampang kamu lakukan dan gak memberatkan ya. Kalau langsung berat nanti justru gak baik buat kesehatan mental kamu.
3. Berteman dengan diri sendiri
Menerima diri dan bahagia dengan diri sendiri bisa mengurangi ketergantungan dengan orang lain. Kalau selama ini kamu merasa ingin diperhatikan orang lain, disayangi orang lain dan hal lain yang fokusinya ke orang lain. Bisa mulai diubah gengs.
Kamu medekat dengan dirimu sendiri. Cobalah untuk jalan-jalan dengan dirimu sendiri dan menikati hal-hal yang kamu suka. Mengamati orang-orang sekitar. Bahkan berbicara dengan orang asing dan bertukar cerita bisa jadi hal yang menyenangkan loh.
Menerima diri sendiri (rabbisacks.org)
4. Ikut komunitas atau kelas
Ikut kelas atau komunitas gak cuma bisa membuatmu bertemu dengan banyak orang baru. Tapi juga sekaligus menambah pengetahuan dan pengalaman. Terutama kalau kamu ikut kegiatan atau kelas dengan subjek yang memang kamu suka. Kamu akan bertemu dengan mereka yang punya hobi atau kesukaan yang sama denganmu.
Gak harus tatap muka kok, kamu bisa ikut komunitas dan kelas-kelas virtual.
5. Sukarelawan
Menjadi sukarelawan bisa menjadi cara yang bagus untuk melawan perasaan kesepian. Kamu bisa bertemu dengan orang baru sekaligus memberikan bantuan.
Ngasih bantuan, mendapatkan terimakasih atau sesederhana melihat orang tersenyum dan bahagia karena kamu. Adalah hal yang bisa membahagiakan dan memuaskan loh.
Kalau kamu udah gak tahu lagi mau ngapain dan susah mulai menjalin hubungan dengan orang lain. Carilah dukungan dan bantuan dari profesional ya gengs. Jangan ragu dan gak usah takut untuk meminta bantuan psikolog. Biar rasa seipi yang kamu alami gak jadi masalah kesehatan mental yang serius.
Ikut komunitas atau jadi voluntir (newsroom.ucla.edu)