Kocak Sih, Gara-Gara Punya Anak Kembar Bule, Orangtua yang Asli Wonogiri Ini Suka Dikira Pembantu

Kocak Sih, Gara-Gara Punya Anak Kembar Bule, Orangtua yang Asli Wonogiri ini Suka Dikira Pembantu

Salah satu dusun di Wonogiri, tepatnya Dusun Gadungan di Desa Nambangan, Kecamatan Selogiri ini mendadak jadi perbincangan. Viralnya dusun ini disebabkan gadis kecil kembar yang terlahir bule. Padahal orangtua jawa tulen, alias asli Selogiri!

Anak kembar yang albino ini bernama Nadira Nur Ainiyah (kakak) dan Nadia Nur Azahra (adik). Gara-gara berita tentang anak kembar mirip bule ini, rumah mereka sering kedatangan tamu. Kebanyakan tamu datang berkunjung karena penasaran dan sekadar ingin berfoto.

# Kedua Orangtua Gadis Kembar Bule Berdarah Jawa


Meskipun berwajah bule, bapak dan ibu Nadira dan Nadia merupakan warga asli Selogiri, Wonogiri. Sedangkan si kembar lahir di Banten, 17 Januari 2017 yang lalu. 

Suratmi (35) dan Nunung Kristanto (44) yang berasal dari Selogiri ini memang lama tinggal di Banten.

Meskipun sudah lama di Banten, pasangan ini harus kembali ke Wonogiri untuk merawat orangtua mereka yang sedang sakit. Namun sekarang sudah sembuh.

Nadira dan Nadia Si anak kembar albino (health.grid.id)

# Awal Mula Si Kembar Viral di Sosmed


Kabar viralnya anak kembar albino ini bermula ketika mereka mengunjungi Waduk Tandon di Pare, Selogiri. Saat itu pengunjung cukup ramai. Sudah tiga kali keluarga ini mengunjungi waduk tersebut. Dan di setiap kunjungan, banyak orang yang meminta foto bareng si kembar.

Orangtuanya mengaku, bahkan sakin seringnya diajak foto. Si anak kembar suka meminta cokelat pada orang-orang sebagai imbalan. 

Juru parkir di Waduk Tandon tersebut pun mengatakan bahwa sejak si kembar sering berkunjung, penghasilannya meningkat tiga kali lipat.

Si Kembar bersama orangtua mereka (health.grid.id)

# Banyak Orang Berkunjung ke Rumah untuk Foto Bersama


Sejak viral di sosial media, banyak orang kini mengunjungi keluarga Kristanto. Tak sedikit juga yang ingin berfoto dengan si kembar.

"Kadang pagi, kadang sore. Dua hingga tiga orang adalah setiap hari," kata Suratmi.

Yang lucu, di mana pun anak kembar ini pergi, mereka selalu jadi pusat perhatian dan sering diajak foto. Enggak di Banten, enggak di Wonogiri, pokoknya populer!

Saking berbedanya muka si kembar dengan orangtuanya. Kristanto dan Suratmi sering dikira pembantu. 

"Banyak yang tidak percaya kalau kami orangtuanya. Ada yang menanya keberadaan orangtua si kembar saat kami berjalan bersama," ujar Suratmi.

Antara senang dan sedih ya ges. Punya anak kembar cewe kayak bule. Seneng karena diperhatiin banyak orang. Tapi sedih juga kalau suka dikira pembantu, bukan orangtua kandungnya. wkwkwkwkw. Ada-ada aja sih!

Cantik dan ngegemesin banget ya mereka? (indozone.id)