Sebagai badan intelejen, CIA dikabarkan memiliki sejumlah alat rahasia. Alat rahasia tersebut digunakan untuk mengawasi kegiatan orang tanpa mereka sadari. Tujuannya tentu untuk mengumpulkan data intelejen seperti perilaku atau dokumen penting.
CIA tak hanya menggunakan satu teknik atau alat rahasia saja. Menurut dokumen Vault7 yang dirilis oleh WikiLeaks, CIA memiliki paling tidak lima alat untuk mengawasi orang. Yuk simak bagaimana alat rahasia tersebut bekerja di bawah ini.
1. Malware Cutthroat dan Swindle
CIA dikabarkan memiliki alat rahasia yang bernama Cutthroat dan Swindle. Alat ini berupa "malware suite" yang memiliki kemampuan multiplatform. Yakni dapat menginfenksi semua operating system seperti Windows, Linux, Solaris bahkan router internet MikroTik.
Setelah menginfeksi Cutthroat dan Swindle akan mengirim semua informasi komunikasi yang dilakukan perangkat tersebut tanpa terdeteksi. Cara ini digunakan oleh CIA untuk mengawasi kegiatan orang.
Alat rahasia CIA untuk awasi kegiatan orang (ibtimes.co.uk)
2. TV Pintar
TV Pintar yang saat ini semakin populer digunakan, ternyata dapat disusupi program oleh CIA yang fungsinya mengawasi perilaku pemilik perangkat. Program ini disebut dengan Weeping Angel, merujuk pada salah satu karakter dari serial Doctor Who.
Karakter tersebut akan menyerang musuhnya jika mereka berkedip atau tidak melihatnya. Begitu juga dengan alat rahasia CIA ini. Weeping Angel akan bekerja ketika pemilik TV pintar mematikan perangkat tersebut.
Alat rahasia CIA untuk awasi kegiatan orang (tomsguide.com)
3. Brutal Kangaroo
Brutal Kangaroo merupakan salah satu malware yang diciptakan oleh CIA. Perbedaan malware ini dengan yang lain adalah ia ditujukan untuk PC yang tidak terkoneksi dengan internet (air gap). Popularitas air gap meroket karena keamanannya yang sangat tinggi.
Karena tak terkoneksi dengan internet, Brutal Kangaroo menyebar lewat USB drive. Jadi CIA harus punya orang dalam yang berani memasang USB tersebut di komputer yang dianggap memiliki data yang berharga.
Alat rahasia CIA untuk awasi kegiatan orang (thehackernews.com)
4. Fine Dining
WikiLeaks sempat melaporkan bahwa CIA memiliki proyek yang bernama Fine Dining. Tujuan dari proyek ini adalah untuk menginfeksi komputer secara manual dan mengumpulkan data. Fine Dining memanfaatkan sejumlah aplikasi yang fungsinya dibajak oleh CIA.
Sejumlah apps yang teridentifikasi dibajak oleh CIA antara lain: VLC Player Portable, Irfan View, Chrome Portable, Opera Portable, Firefox Portable, ClamWin Portable, Kaspersky TDSS Killer Portable, McAfee Stinger Portable, Sophos Virus Removal Tool, Thunderbird Portable, Opera Mail, Foxit Reader, Libre Office Portable, Prezi, Babel Pad, Notepad++, Skype, Iperius Backup, Sandisk Secure Access, U3 Software, 2048, LBreakout2, 7-Zip Portable dan Portable Linux CMD Prompt.
Alat rahasia CIA untuk awasi kegiatan orang (cyberthreat.id)
5. Eksploit CD dan DVD dengan HammerDrill
CD atau DVD sempat dianggap sebagai metode paling aman untuk menyimpan atau memindahkan data. Kepingan optik ini dapat discan dengan antivirus dengan mudah agar virus yang tertanam tidak bisa menyebar. Tetapi ternyata masih ada kelemahan dari CD dan DVD yang akhirnya dieksploit oleh CIA.
CIA dikabarkan menanamkam program yang bernama HammerDrill di dalam setiap produksi CD dan DVD di dunia. Program ini akan menginfiltrasi sistem operasi Windows jika dimasukkan ke dalam komputer pribadi. Tujuannya adalah mengawasi aktivitas dari pemilik.
Alat rahasia CIA untuk awasi kegiatan orang (wisegeek.com)