Mengenali Jenis-Jenis Jerawat Yang Biasa Muncul Di Wajah… Ternyata Beda-Beda Banget!

Nggak cuma satu, ternyata jenis jerawat itu ada banyak lho. Yuk cari tahu perbedaannya~

Punya jerawat tuh menyebalkan. Ya pedih, sakit, ganggu penampilan pula. Tapi beberapa orang memang harus menerima kondisi ini. Di mana jerawat datang dan pergi walau perawatan rasanya udah maksimal. 

Perawatan buat jerawatan tuh super banyak pilihannya, dari cara alami, produk drugstore, krim racikan dokter, sampai tindakan di klinik macam facial atau suntik buat bikin jerawat kempes. 

Biar nggak salah pilih perawatan, ada baiknya kamu cari tau dulu nih, jerawat kamu tipenya yang mana? Yup, ternyata jerawat itu ada beberapa jenis lho. Yuk cari tahu! 

Jerawat kistik

Cystic acne atau yang biasa disebut jerawat batu ini tuh terbentuk dari lapisan kulit dalam. Kalau dari luar, kelihatan ada benjolan merah besar, lunak, berisi nanah, dan rasanya perih, apalagi kalau nggak sengaja kepegang. 

Selain karena adanya penyumbatan pada pori-pori, tipe jerawat kistik ini biasanya karena ada infeksi bakteri juga, gengs. Makanya muncul nanah di dalamnya karena meradang. Meski udah mereda, kebanyakan bekas jerawatnya lebih susah hilang dan jadi kayak bekas luka merah-merah gelap. 

Jenis jerawat (Ehob.co.id)

Pustula

Tipe lain disebut pustule acne, bentuknya tuh kayak benjolan kecil-kecil biasanya berkumpul di pipi, dagu, atau sekitaran rahang. 

Meski ukurannya kecil, jerawat pustula ini juga di dalamnya ada cairan atau nanah lho. Di puncak jerawat, biasanya ada bagian putih-putih, nah disitulah nanahnya berada. Kalau nggak segera ditangani, jerawat pustula pun bisa membesar atau menyebar. 

Nggak hanya di wajah, tipe jerawat ini pun bisa muncul di leher, dada, ketiak, sampai ke punggung. Kebanyakan jerawat pustula timbul karena adanya ketidakseimbangan hormon dalam tubuhmu. 

Jenis jerawat (Medicalnewstoday.com)

Papula

Nah yang ini namanya jerawat papula. Benjolannya terasa padat dan menyakitkan. Di area kulit sekitar jerawat biasanya ikut merah-merah, tapi jerawatnya nggak bernanah. Papula bisa muncul ketika komedo yang ada di kulit memicu iritasi parah, lalu merusak kulit dan bikin peradangan. 

Penyebab lain jerawat papula bisa karena pengaruh hormonal kayak pubertas atau haid. Bisa juga karena adanya bakteri di permukaan kulit, sumbatan folikel rambut, atau karena faktor keturunan.

Jenis jerawat (Opas.org.br)

Nodul

Tipe jerawat nodul tuh termasuk yang udah parah dan butuh bantuan dokter kulit untuk mengatasinya. Keberadaanya bisa bertahan sampai berbulan-bulan lho. 

Berawal dari sumbatan pada pori-pori, terus terinfeksi bakteri dan masuk lapisan kulit lebih dalam lagi.  Dia akan merusak jaringan dan sel-sel di bawah kulit. Dampaknya? Pori-pori jadi merah dan bengkak. 

Warnanya bisa merah terang sampai gelap dan berisiko untuk terus meradang kalau nggak diatasi. Nanti dokter kulit bisa kasih antibiotik dan pengobatan disesuaikan dengan kondisinya.

Jenis jerawat (2medicure.com)