Akhir-akhir ini lagi viral thread di Twitter yang nyeritain tentang pasangan suka gaslighting. Nah, gaslighting itu apa sih?
Apakah segitu bahayanya sampe bisa merusak mental korbannya? Simak penjelasannya berikut gengs.
Pertama-tama menurut Psychology Today nih, gaslighting adalah taktik seseorang untuk dapetin kekuatan lebih atau agar merasa lebih berkuasa, caranya dengan membuat korbannya mempertanyakan realitas mereka sendiri.
Sementara itu, kalo menurut Wikipedia, gaslighting merupakan bentuk manipulasi psikologis. Seseorang yang ngelakuin gaslighting bakalan secara diam-diam menaburkan benih keraguan pada individu yang ditargetkan, membuat mereka mempertanyakan ingatan, persepsi, atau penilaian mereka sendiri. Ini sering menimbulkan disonansi kognitif dan perubahan lainnya seperti rendah diri.
Kalo dalam hubungan, gaslighting itu seperti apa sih? Di sini bakal dicontohkan dua kasusnya.
gaslighting (iheartintelligence.com)
Contoh gaslighting 1:
Andi lagi ngobrol sama Tiara. Andi mengungkapkan rasa kecewa karena hubungannya sama Tiara makin memburuk dan merenggang.
Tapi, Tiara malah bilang, "Ah masa, kamu ngasal deh. Kok kamu sensitif banget jadi orang!". Di sini yang ngambek malah Tiara. Akhirnya, Andi minta maaf karena udah membuat Tiara ngambek akibat ungkapan perasaannya itu.
Contoh gaslighting 2:
Cika udah lama berhubungan sama Doni. Suatu hari nggak sengaja Cika mendengar Doni menelpon sama wanita lain di telepon, bahkan memanggil nama wanita itu. Mencurigakan karena Doni tampak sembunyi.
Cika akhirnya mempertanyakan Doni. Siapa sih wanita yang dia telpon. Tapi Doni malah ngejawab, "Kayaknya kamu salah denger deh sayang."
Tapi, Cika malah tetep kukuh kalo yang dia denger di telepon adalah suara wanita. Doni bilang, "Kamu curigaan banget ya! Kan udah dibilang kamu salah denger. Aku sama sekali sama nggak ngobrol sama cewek. Bikin pusing aja deh!"
Dari sini Cika mulai meragukan diri sendiri. Dia yakin udah denger Doni manggil nama cewek. Apakah dia sebenernya cuma berhalusinasi aja.
gaslighting (merahmuda.com)
Itu adalah contoh kasus gaslighting. Tiara dan Doni pake cara gaslighting agar pasangannya ragu sama pikiran mereka sendiri. Ini membuat kesalahan mereka tertutupi. Padahal udah jelas di depan mata.
Seringkali korban gaslighting nggak sadar udah jadi korban. Hal ini karena taktiknya sangat halus dan nggak keliatan. Tapi kalo nggak disadari, lama-lama mental korban bisa melemah dan jadi terlalu bergantung sama pasangan.
Korban gaslighting bakal terus-terusan minta maaf sama pasangan. Padahal sebenarnya bukan salah dia. Akhirnya, kalian jadi mencoba memaklumi pasangan saat dia melakukan kesalahan karena takut bikin masalah.
Satu-satunya yang bisa kalian lalukan kalo punya pasangan yang suka gaslighting adalah: tinggalkan. Kecuali, kalian sama-sama sadar dengan gaslighting dan dia mau berubah.
gaslighting (businessinsider.com)