Semakin bertambah usia kok rasanya jadi tambah lemot ya? Kamu jadi sering lupa dan susah mengingat sesuatu. Nah, menurunnya fungsi otak wajar seiring dengan proses penuaan. Tapi kalau kamu masih muda tapi udah lemot ya perlu olahraga nih. Biar otak jadi lebih pintar.
Adanya aktivitas otot memengaruhi fungsi neuromuskular otak. Berkaitan sama kemampuan sistem saraf, otot, dan otak untuk bekerja sama. Aktivitas otot bisa merangsang pembentukan sel-sel saraf baru loh di otak. Terutama pada bagian hipocampus yang tugasnya menyimpan memori dan mengolah informasi.
Gak banget kalau masih muda udah lemot.
Rutin melakukan olahraga bikin otak dan tubuh bisa lebih baik dalam menangani stres. Gak galauan juga jadinya. Beberap olahraga yang bsa kamu lakukan biar otak jadi lebih pintar adalah:
1. Jalan dan lari
Olahraga yang simple dan gampang banget dilakukan. Kamu bisa melakukan olahraga ini kapan aja dan di mana aja. Gak perlu perlengkapan dan peralatan yang mahal.
Jalan kaki dan lari bisa membantu memperkuat otot kaki, melancarkan peredaran darah, menjaga kesehatan otak dan jantung.
Olahraga agar otak lebih pintar (cyclingmagazine.ca)
2. Gerakan melompat dan mendaki
Gak usah mendaki gunung yang tinggi gak masalah kok. Kamu bisa berlatih dengan menaiki tangga. Kalau tempat kerja atau kampusmu di lantai atas bisa sesekali naik tangga sambil latihan.
Kalau gak ada tangga lompat juga bisa kok. Lompat tali atau skipping aja. Mudah dan murah juga.
3. Menari
Menari akan lebih asyik karena diiringi dengan musik. Menari membuat tak bekerjasama dengan tubuh. Bergerak sesuai dengan irama musik.
Menari melatih koordinasi kaki, pinggul dan tangan. Bisa membantu melath keseimbangan dan memrkuat tulang.
Olahraga lari (lukehumphreyrunning.com)
4. Tenis dan Bulu Tangkis
Olahraga ini membuat bagian tubuh seperti lengan, pergelangan tangan , pinggu, dan tulang belakang untuk bergerak dan berkoordinasi. Hal ini yang bakalan bikin otak latihan dan gak gampang lemot.
5. Aerobik
Latihan fisik kayak aerobik ini bisa meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh bagian tubuh termasuk otak. Soalnya kerja jantung juga terpacu. Kalau menerima lebih banyak oksigen dan nutrisi, otak bakalan cenderung bekerja lebih baik.
Gimana? Masih males olahraga?
Tenis meja (atptour.com)