Rasa nyeri saat menstruasi, dilansir oleh Independent, sama buruknya dengan serangan jantung. John Guillebaud, Profesor Kesehatan Reproduksi di University College London, mengungkapkan bahwa yang dirasakan saat menstruasi nggak hanya di satu tempat. Makanya, setara dengan serangan jantung.
Ada 5 fakta yang cewek harus tahu. Jika menstruasi itu sakitnya menyeluruh seluruh badan. Dari kram perut, punggung pegal-pegal, selera makan berubah, nyeri payudara, sakit kepala sebelah, vagina perih, emosi labil. Ini dia fakta yang baiknya kamu tahu.
1. Mengapa sakit raga dan jiwa?
Gejala menstruasi telalu kompleks. Mekanisme yang berjalan pada masa itu berbeda pada hari biasa.
Saat pra-menstruasi sel telur (ovum) di indung telur (ovarium) mengalami peradangan. Terjadi karena nggak dibuahi. Maka, dari peradangan itu mengakibatkan sakit jiwa dan raga.
2. Nyeri bukan penyakit
Rasanya memang sakit. Tapi fakta yang mesti cewek tahu, nyeri menstruasi bukan penyakit. Nyeri saat menstruasi penyebutannya dysmenorrhea pertama. Tapi, jika merasakan nyeri yang nggak berhenti usai menstruasi. Ada baiknya periksa ke dokter. Karena perlu dikenali juga, jangan sampai endometriosis atau dysmenorrhea kedua.
Source: Self.
3. Cara mengatasi nyeri saat menstruasi
Rasa nyeri perut yang dirasakan hampir setiap bulan bisa diatasi. Banyak yang menjual obat nyeri haid di apotek atau atas resep dokter. Umumnya banyak dikenal, untuk menghilangkan nyeri adalah minum kunyit asam.
Sarannya, pakailah obat herbal. Karena menghindari pemakaian terlalu banyak obat-obatan berbahan kimia. Minuman kunyit asam juga. Baiknya pilih yang dibuat sendiri atau alami.
Kompres perut dengan air hangat dan minum teh chammomile. Teh chammomile dapat mengurasi rasa nyeri haid dan anti-inflamasi.
Lakukan olahraga yang baik. Olahraga bisa memperbaiki mood saat menstruasi lho. Jadi, lawan kemalasan saat period.
Untuk mengurangi perut kembung, kurangii makan makanan asin. Mengurangi makanan asin bisa memperkecil kemungkinan merasakan kembung saat menstruasi.
4. Hitung siklus menstruasi normal
Siklus menstruasi normal terjadi 21 sampai 35 hari sekali. Cara menghitungnya tandai kalender minimal tanggal menstruasi 3 bulan terakhir. Jika jeda antar period pada rentang normal. Berarti siklus menstruasi normal.
Misalnya, Mei tanggal 8, Juni tanggal 7, dan Juli tanggal 3. Mei-Juni 35 hari, Juni-Juli 26 hari. Artinya, siklus menstuasi antara 26 sampai 35 hari, normal.
Menghitung siklus menstruasi ini penting. Ketika mengenali siklus, artinya bisa menyiapkan dan mengenali tanda-tandanya. Kalo sering nggak masuk siklus menstruasi normal, segera periksakan.
Bukankan lebih baik mencegah yang tidak diinginkan?
5. Nyeri tapi sehat
Jadi, memang rasa nyeri diakibatkan ada perubahan mekanisme pada tubuh. Pastikan juga nyeri yang dirasakan karena siklus berjalan sehat.
Masih banyak yang menganggap bahwa menstruasi itu tabu dan malu membicarakan. Tapi penting untuk membicarakan kesehatan reproduksi cewek.
Jadi, tetep percaya diri dengan rasa nyeri menstruasi. Segera kenali kalo merasakan nyeri yang kelewat berlebihan. Utarakan pada dokter.
Source: Smilesbydrdonan.