Radium menjadi elemen radioaktif pertama yang dibuat secara sintetis
Taukah kalian, kalo radium adalah elemen radioaktif pertama yang dibuat secara sintetis? Di sini akan dijelaskan secara singkat tentang sejarah atau latar belakangnya.
Pertama-tama, kalian perlu tau dulu tentang apa itu radioaktifitas buatan. Ini adalah nama umum dari material radioaktif yang dibentuk secara bautan.
Lalu, gimana pertama kali elemen sintetis dibuat?
Seperti diketahui sekarang ini, Mendeleyev mengenalkan integritas periode pertama (tabel sistem berkala) pada tahun 1869. Elemen yang ditemukan ditulis dengan sistem berkala. Karenanya, penemuan elemen baru jadi pegengan buat dibakukan di tabel sistem.
Kemudian di tahun 1925, renium (Re) ditemukan. Di tabel sistem berkala masih tersisa 4 buah kosong. Nah, dari situ, elemen renium ditemukan. Dalam waktu 10 tahun, elemen baru kayak renium lalu ditemukan.
Selanjutnya, pada tahun 1938, ada peneltii Jerman Hans dan Strushman yang memborbardir uranium pakai neutron lambat. Ini tujuannya untuk meneliti elemen uranium.
Lalu, di dalam elemen radioaktif ada banyak elemen radioaktif yang muncul sehabis memborbardir uranium dengan neutron lambat.
Radium (liberaldicttionary.com)
FYI, radium sendiri ditemukan sama Marie Curie pada 21 Desember 1898. Radium adalah unsur kimia dengan simbol RA (nomor atom 88). Radium punya warna hampir putih bersih. Ini bakal teroksidasi kalo terekspos kepada udara dan berubah jadi hitam.
Radium (exploratoriumstore.com)
Selain itu, radium punya tingkat radioaktivitas yang tinggi. Isotop paling tinggi yaitu Ra-226. Ini punya waktu paruh selama 1602 tahun, lalu berubah jadi gas radon.
Kegunaan elemen kimia ini bisa untuk mengobati penyakit kanker loh. Terutama, kanker prostat yang udah nyebar sampai tulang. Radium 223 bisa ngobatin kanker ke beberapa tulang di waktu yang sama. Keren kan?
Itulah sedikit fakta radium, elemen radioaktif pertama yang dibuat secara sintetis. Gimana menurut kalian gengs?
Radioaktif (interestingengineering.com)