Roket Riset Venera, Proyek Luar Angkasa Ambisius Milik Uni Soviet

Roket riset Venera diluncurkan untuk meneliti Venus. Proyek ini dilakukan oleh Uni Soviet.

Roket riset Venera adalah wahana luar angkasa yang dibuat sama Uni Soviet. Penelitian mengenai roket untuk megambil data tentang planet Venus ini dilakukan antara tahun 1961 hingga 1984.

Venus dikenal dengan planet yang punya lingkungan ekstrim. Sebanyak 16 probe atau roket diluncurkan untuk memasuki Venus dan mendapatkan data. Probe hanya bisa bertahan untuk waktu yang singkat di permukaan, dengan waktu mulai dari 23 menit hingga dua jam.

Berikut ini beberapa roket Venera yang dibuat oleh Uni Soviet.

Venera 1 dan 2 masih memiliki banyak keterbatasan. Pada peluncuran pertama dan kedua ini, tugas roket Venera adalah untuk terbang mendekati venus. Venera 1 diluncurkan pada 12 Februari 1961. Venera 2 diluncurkan pada 12 November 1965.

Venera 3 hingga 6 sudah menglalami banyak perubahan. Beratnya sebuah roket bisa mencapai sekitar satu ton dengan roket pendorong tipe-Molniya. Misi lanjutan ini sudah dimaksudkan untuk pengukuran atmosfer. Tapi sayangnya tidak dilengkapi dengan alat pendaratan khusus yang membuat roket aman hingga berhenti di permukaan planet. 

Venera 3 menjadi roket pertama yang masuk atmosfer Venus. Tapi tidak dapat mengirimkan data apapun karena gagal selamat saat pendaratan. Akhirnya pada 18 Oktober 1967, Venera 4 menjadi roket pertama yang mengukur atmosfer planet lain. 

Akhirnya bisa mendarat setelah 3 lainnya gagal gengs.

Venera 5 dan Venera 6 dirancang lebih canggih lagi agar tidak mudah rusak saat mencapai permukaan planet. Caranya dengan membuang hampir setengah muatan sebelum memasuki atmosfer Venus. pesawat ini mencatat data masing-masing 53 dan 51 menit. Tapi akhirnya mati juga karena kerusakan pada baterai.

Perlu beberapa kali peluncuran sebelum akhirnya mencapai Venus (stebisigm.ac.id)

Venera 7 Jauh lebih canggih dari para pendahulunya, roket roset Venera 7 berhasil melakukan pendaratan lunak di permukaan planet. Artinya mendarat dengan lebih aman dan tidak mengalami kerusakan parah. Para ilmuwan berhasil mengekstrapolasi tekanan (90 atm) dari data suhu dengan 465°C, yang dihasilkan dari pengukuran permukaan langsung pertama.

Venera 8 diluncurkan tahun 1972 dan sudah dilengkapi dengan seperangkat instrumen ilmiah untuk mempelajari permukaan planet (gamma-spektrometer dll.). Venera 8 ini udah isa mengukur tingkat cahaya dalam waktu satu jam.

Venera 10 dan 12  memiliki desain yang berbeda dan lebih canggih lagi. Beratnya sekitar lima ton dan diluncurkan oleh penguat Proton yang kuat. Roket riset Venera ini memiliki pelindung dari tekanan dan panas atmosfer. Dilengkapi juga dengan penyerap goncangan untuk pendaratan. Sudah dilengkapi dengan kamera dan peralatan analisis atmosfer dan tanah.

Apakah misi ini lancar tanpa kendala? Gak juga gengs. Beberapa masalh terjadi pada kamera bahkan tutup kamera yang terlepas. Dalam misi ini ada foto yang berhasil diambil.

Peneliti Uni Soviet terus mengembangkan venera (jejaktapak.com)

Venera 13 dan 14 memiliki beragam perangkat elektronik dan dilengkapi dengan alat komunikasi. Instrumen yang terpasang adalah untuk melakukan pengukuran terhadap tanah dan atmosfer. Dilengkapi dengan kamera, mikrofon, bor dan sampler permukaan, seismometer, perekam  pelepasan listrik selama fase penurunan melalui atmosfer Venus.

Venera 13 Lander bertahan selama 127 menit, dan Venera 14 Lander selama 57 menit.

Venera 15 dan 16 dilengkapi dengan peralatan radar pencitraan permukaan. Pencitraan radar diperlukan untuk menembus awan padat Venus.

Selama bertahun-tahun Uni Soviet mengeluarkan banyak energi dan biaya untuk meneliti Venus dengan roket riset Venera. Benar-benar proyek yang ambisius ya geng. Mengingat hingga saat ini Venus tidak memiliki kemungkinan bisa ditinggali sama manusia.

Meski begitu, roket riset Venera ini menjadi yang pertama sampa ke Venus dan berhasil memperoleh data dan misi yang dijalankan.

Potret permukaan planet Venus (space.com)